Mudik Lebaran Berjalan Lancar, ASDP Indonesia Ferry Apresiasi Pengguna Jasa

Ilustrasi mudik. Foto: Shutterstock

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengapresiasi seluruh pengguna jasa penyeberangan, Kementerian Perhubungan, Kepolisian Republik Indonesia, mitra kerja penyeberangan, dan media massa yang telah mendukung kelancaran arus mudik penyeberangan, khususnya di lintasan utama Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk serta enam lintasan penyeberangan nasional lainnya.

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry, Ira Puspadewi, mengapresiasi seluruh stakeholder yang telah berkoordinasi dan berkolaborasi dalam mendukung kelancaran layanan angkutan Lebaran 2024.

Dalam perhelatan angkutan penyeberangan pada Lebaran tahun ini, Ira mengakui terjadi dinamika dalam pelayanan kepada pengguna jasa yang dinilai belum sempurna, sehingga perlu ditingkatkan agar pelayanan arus balik penyeberangan dapat terlayani dengan baik.

"Kami bersyukur dan mengapresiasi penuh seluruh stakeholder dalam perjalanan operasional Angkutan Lebaran ini, dengan segala dinamika yang terjadi. Kendati terjadi antrian seiring peningkatan volume penumpang dan kendaraan di puncak arus mudik, namun masyarakat dapat terlayani, bisa menyeberang dengan selamat, bertemu dengan keluarga merayakan Idulfitri," tutur Ira.

Dalam kesempatan tersebut, Ira turut mengapresiasi kerja sama pengguna jasa seperti para pemudik motor yang melalui Pelabuhan Ciwandan. Ira mengungkapkan pemudik motor telah mematuhi arahan untuk bertiket sebelum tiba di pelabuhan sehingga dapat terlayani dengan baik.

Ira menyampaikan bahwa semua pihak sepakat untuk terus meningkatkan koordinasi sehingga layanan angkutan Lebaran tetap berjalan tertib hingga arus balik selesai. Dengan begitu, masyarakat dapat menikmati perjalanan mudik yang lancar, aman, dan selamat, sejalan dengan tema Mudik Ceria Penuh Makna.

ASDP menekankan bahwa manajemen akan segera menindaklanjuti evaluasi pelayanan selama arus mudik. Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi dan meminimalisir kekurangan saat arus balik mendatang.

"Tugas kami belum usai, Insya Allah arus balik Lebaran mendatang juga dapat terlayani dengan baik, lancar, tertib dan selamat," ujarnya lagi.

Ira meminta kepada pemudik agar mengatur waktu kepulangan dan segera melakukan pemesanan tiket.

"Tiket feri sudah dapat dibeli H-60, pastikan Anda beli tiket di aplikasi Ferizy, dan segera reservasi tiket pulang (arus balik) supaya tidak kehabisan kuota. Mohon kerja sama Anda untuk menghindari pembelian di calo, dan pastikan datang ke pelabuhan sesuai jadwal yang tertera di tiket," jelas Ira.

Data Pemudik pada H-2 Lebaran

Berdasarkan data Posko Merak per 8 April 2024 hingga pukul 23.59 WIB atau H-2 Lebaran, jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 46 unit. Posko ini mencakup Lintasan Merak-Bakauheni, Ciwandan-Bakauheni, dan Ciwandan-Panjang.

Total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera mencapai 156.424 orang, atau turun 7 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Kendaraan roda dua yang telah menyeberang mencapai 15.213 unit atau turun 20 persen dibanding tahun lalu. Kendaraan roda empat juga turun 6 persen pada tahun ini sehingga berjumlah 17.859 unit.

Total seluruh kendaraan yang telah menyeberang dari Jawa ke Sumatera pada H-2 tercatat sebanyak 35.289 unit. Terjadi penurunan 10 persen dibandingkan tahun lalu yang berjumlah 39.301 unit.

Sebaliknya, dari Bakauheni ke Pulau Jawa, total penumpang mencapai 56.759 orang pada H-2 atau naik 37 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Kemudian, kendaraan roda dua yang telah menyeberang mencapai 955 unit atau naik 48 persen. Selanjutnya, kendaraan roda empat mencapai 6.097 unit atau naik 24 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

Total seluruh kendaraan yang telah menyeberang dari Sumatera ke Jawa pada H-2 mencapai 9.185 unit. ASDP melaporkan terjadi kenaikan 36 persen dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 6.766 unit.

Kemudian, tercatat 15.206 kendaraan roda dua dan 35 kendaraan logistik yang dilayani oleh 7 kapal dari Ciwandan ke Bakauheni dan Panjang pada H-2. Secara keseluruhan, realisasi produksi mencapai 15.264 unit kendaraan dan 30.557 penumpang.

Sementara itu, berdasarkan data Posko Ketapang pada 8 April 2024 hingga pukul 23.59 WIB atau H-2, jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 31 unit kapal.

Total penumpang mencapai 25.577 orang serta jumlah kendaraan tercatat 4.848 unit yang telah menyeberang dari Jawa ke Bali pada H-2.

Sebaliknya, berdasarkan data Posko Gilimanuk pada H-2, tercatat 63.597 orang dan 19.785 unit yang telah menyeberang dari Bali ke Jawa pada H-2.

Artikel ini dibuat oleh kumparan Studio