OJK Panggil Perwakilan Hartadinata di Indonesia

Suasana peresmian apartemen Syariah Indonesia LLC pimpinan Hartadinata Harianto di daan mogot, Jakarta Barat. Foto: Dok. Istimewa

Satgas Waspada Investasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah memanggil pengurus Sinergi Stern Investindo (SSInvestindo) LLC milik Hartadinata Harianto, pengusaha yang berdomisili New York Amerika Serikat (AS). OJK memanggil perwakilan SSInvestindo karena ramai diberitakan terkait penawaran bisnis dan investasi di Indonesia.

Ketua Satgas Waspada Investasi OJK, Tongam Tobing mengatakan Satgas banyak menerima informasi dari masyarakat mengenai bisnis yang sedang dikembangkan Hartadinata selaku pendiri dan pemilik SSInvestindo. SSInvestindo tercatat sebagai perusahaan yang berbasis di New York AS.

Tongam menjelaskan, pada pemanggilan itu, Hartadinata diwakili oleh pengurus SSInvestindo bernama Ismail. Pada pertemuan itu, Ismail menjelaskan terkait beberapa hal, di antaranya:

1. SSInvestindo berdomisili di New York, dan berencana melakukan bisnis di Indonesia.

2. Pada September 2019 mereka telah me-launching Syariah Indonesia LLC di salah satu pesantren Surabaya, namun belum ada kegiatan di Indonesia.

3. Bisnis perusahaan ini adalah di bidang properti terutama mengambilalih proyek-proyek apartemen dan properti yang mangkrak.

4. Saat ini SSInvestindo membuka kantor perwakilan di Jakarta.

5. SSInvestindo belum melakukan kegiatan penarikan dana masyarakat.

Ketua Satgas Waspada Investasi, Tongam L. Tobing (kanan). Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan

Satgas telah menyampaikan saran agar SSInvestindo mengurus izin ke Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan ke berbagai instansi lain sesuai kegiatan usaha yang akan dijalankan di Indonesia.

"Satgas sudah meminta BKPM tetap melakukan monitoring terhadap kegiatan entitas ini. SSInvestindo menyetujui saran Satgas dan akan segera mengurus perizinan sesuai ketentuan yang berlaku," kata Tongam dalam keterangan tertulisnya, Kamis (19/12).

Fakta yang disampaikan Satgas Waspada Investasi berbeda dengan temuan kumparan di lapangan. Lokasi kantor pusat perusahaan milik Hartadinata tak dapat ditemukan di New York alias nihil.

Kemudian, perusahaan investasi milik Hartadinata, Stern Resources (SR) dan Syariah Indonesia (SI) LCC juga sudah melakukan investasi di Indonesia.

Mereka menjalin kerja sama dengan PT Crown Porcelain untuk menanam investasi demi kelanjutan pembangunan Apartemen Point 8 yang terletak di Daan Mogot, Jakarta Barat. Kerja sama itu dilakukan Kamis (12/12) dan dibarengi dengan acara peresmian di lokasi.