Pantau Satgas Nataru Pertamina, Wamen ESDM Jamin Ketersediaan Energi di Medan

23 Desember 2024 17:33 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Menteri ESDM Yuliot (kedua dari kiri) didampingi Kepala BPH Migas Erika Retnowati (ketiga dari kiri), dan Direktur Manajemen Risiko Subholding Commercial & Trading PT Pertamina Patra Niaga Rahman Pramono Wibowo, melakukan peninjauan operasional refill tabung LPG 3kg area filling hall dalam acara Satgas Nataru 2024 Pertamina Siaga “Energi Keceriraan Baru” yang diselenggarakan di SPBE PT Agung Sarana Pertamina, Medan, Sumatera, Senin, (23/12/2024). Foto: Dok. Pertamina
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Menteri ESDM Yuliot (kedua dari kiri) didampingi Kepala BPH Migas Erika Retnowati (ketiga dari kiri), dan Direktur Manajemen Risiko Subholding Commercial & Trading PT Pertamina Patra Niaga Rahman Pramono Wibowo, melakukan peninjauan operasional refill tabung LPG 3kg area filling hall dalam acara Satgas Nataru 2024 Pertamina Siaga “Energi Keceriraan Baru” yang diselenggarakan di SPBE PT Agung Sarana Pertamina, Medan, Sumatera, Senin, (23/12/2024). Foto: Dok. Pertamina
Jelang libur Natal dan Tahun Baru 2024-2025 (Nataru), Wakil Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia, Yuliot melakukan kunjungan kerja untuk memantau kesiapan Satuan Tugas Natal dan Tahun Baru (Satgas Nataru) Pertamina di Medan, Sumatera Utara, pada Senin, 23 Desember 2024.
Dalam kunjungannya Yuliot didampingi oleh Kepala BPH Migas Erika Retnowati dan Direktur Manajemen Risiko Subholding Commercial & Trading PT Pertamina Patra Niaga Rahman Pramono Wibowo. Dalam kesempatan ini, Wamen ESDM melakukan peninjauan di beberapa titik, di antaranya Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) Agung Sarana Terminal, Fuel Terminal Medan Group, dan SPBU Pertamina 11.201.101.
Pada Nataru kali ini, diprediksi permintaan BBM dan LPG akan meningkat khususnya di wilayah Medan dan Sumatera Utara. Kepada awak media, setelah kunjungan di Fuel Terminal Medan Group, Wamen ESDM Yuliot mengungkap ketersediaan BBM dan LPG selama periode Nataru ini dalam keadaan aman.
"Kami dari posko nasional Kementerian ESDM melakukan pengecekan lapangan terhadap ketersediaan BBM dan LPG. Alhamdulillah ini aman untuk ketersediaan dalam rangka Natal 2024 dan menyambut Tahun Baru 2025. Ketersediaan distribusi dilakukan secara baik sehingga ketersediaan BBM dan LPG, relatif aman,” ujar Yuliot.
Wakil Menteri ESDM Yuliot (ketiga dari kanan) didampingi Kepala BPH Migas, Erika Retnowati (kedua dari kanan), dan Direktur Manajemen Risiko Subholding Commercial & Trading PT Pertamina Patra Niaga, Rahman Pramono Wibowo melakukan peninjauan ke Fuel Terminal Medan Group dalam acara Satgas Nataru 2024 Pertamina Siaga “Energi Keceriraan Baru” yang terletak di Pekan Labuhan, Medan, Sumatera, Senin, (23/12/2024). Foto: Dok. Pertamina
Jaminan ketersediaan energi tersebut telah disiapkan Pertamina dengan penambahan stock baik dari produk BBM maupun LPG, serta memastikan seluruh proses distribusi dapat berjalan dengan baik.
“Kita menambah stok BBM di seluruh stasiun pengisian, karena adanya penambahan permintaan rata-rata sebanyak 5% dari suply normal. Stok sudah ditambah dari suplai normal, sehingga tidak akan ada kelangkaan," ujar Yuliot.
Sementara Direktur Manajemen Risiko Subholding Commercial & Trading PT Pertamina Patra Niaga Rahman Pramono Wibowo mengatakan Pertamina Patra Niaga juga menyiapkan layanan khusus untuk menjamin kelancaran distribusi energi di Sumatera Bagian Utara.
“Di Sumatera Utara kami mengoperasikan 287 SPBU Siaga di jalur strategis, 7 titik Modular Kiosk Pertamina Siaga serta 45 unit mobil tangki stand-by untuk memastikan distribusi BBM tetap lancar di titik-titik pusat keramaian perayaan Natal dan Tahun Baru. Selain itu, terdapat 32 unit motorist yang siap melayani pengantaran BBM ke lokasi saat kondisi emergency," jelas Rahman.
Selain BBM, Rahman menyampaikan bahwa untuk memenuhi kebutuhan LPG, Pertamina Patra Niaga pun telah menyiapkan 87 SPPBE LPG Siaga, 932 agen LPG (PSO & NPSO) Siaga, 37.236 pangkalan LPG PSO siaga dan 7.206 pangkalan LPG NPSO siaga di wilayah tersebut.
Wakil Menteri ESDM Yuliot (kedua dari kanan) dan Direktur Manajemen Risiko Subholding Commercial & Trading PT Pertamina Patra Niaga Rahman Pramono Wibowo, melakukan peninjauan kesiapan SPBU dan menyapa pelanggan dalam acara Satgas Nataru 2024 Pertamina Siaga “Energi Keceriraan Baru” yang diselenggarakan di SPBU 11.201.101, Medan, Sumatera, Senin, (23/12/2024). Foto: Dok. Pertamina
Dalam rangkaian kunjungan, selain menyapa pengunjung yang sedang mengisi BBM, Wamen ESDM bersama Direktur Manajemen Risiko Subholding Commercial & Trading PT Pertamina Patra Niaga Rahman Pramono Wibowo juga memberikan bingkisan kepada awak mobil tangki, dan pekerja di SPBU sebagai bentuk apresiasi atas upaya mereka dalam memenuhi kebutuhan energi BBM dan elpiji untuk masyarakat di Medan, Sumatera Utara.
Di tempat terpisah VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengungkapkan bahwa seluruh upaya tersebut dilakukan oleh Pertamina bersama Satgas Nataru dan seluruh pihak terkait untuk menjaga ketersediaan energi serta demi memberikan layanan terbaik untuk masyarakat di seluruh Indonesia.
"Ini merupakan layanan untuk masyarakat dalam rangka Nataru agar bisa berjalan lancar. Semoga dengan upaya ini masyarakat yang beribadah bisa menjalankannya dengan baik bersama keluarga. Masyarakat yang menikmati libur Natal dan Tahun Baru bisa berwisata dengan aman dan nyaman," ungkap Fadjar.
Operator SPBE sedang melakukan pengisian tabung lpg di area operasional refill tabung LPG 3kg dalam acara Satgas Nataru 2024 Pertamina Siaga “Energi Keceriaan Baru” yang diselenggarakan di SPBE PT Agung Sarana Pertamina, Medan, Sumatera, Senin, (23/12/2024). Foto: Dok. Pertamina
Pertamina sebagai pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.
Artikel ini dibuat oleh kumparan Studio