Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
ADVERTISEMENT
PT Pegadaian (Persero) terus melakukan inovasi pada produk dan pelayanannya guna mempertahankan eksistensinya dengan terpaan digitalisasi pada bisnis keuangan.
ADVERTISEMENT
Saat ini, Pegadaian tengah menguji coba menggandeng startup Indonesia, Gojek, untuk mengembangkan bisnisnya. Pegadaian bekerja sama dengan melakukan penjemputan barang gadai ke rumah nasabah oleh Gojek sehingga nasabah tak perlu repot datang langsung ke kantor Pegadaian.
"Buat teman-teman atau nasabah yang mungkin malu atau tidak punya waktu datang ke Pegadaian, layanan Gadai on Demand ini bisa diambil barang yang akan digadai," ujar Direktur Utama PT Pegadaian Kuswiyoto di Pesonna Hotel, Yogyakarta, Jumat (26/7).
Direktur Teknologi Informasi dan Digital Teguh Wahyono juga menjelaskan, soal uji coba program Gadai on Demand akan dimaksimalkan untuk penjemputan barang gadai dengan maksimal nominal Rp 10 juta.
"Gadai on demand baru piloting. Kita maksimalkan Rp 10 juta," jelas Wahyono.
Gojek yang diikutsertakan dalam program ini dipilih driver dengan high rate atau bintang lima. Tidak hanya itu, Penjemputan barang gadai ini juga dijamin keamanannya. Dia mengatakan, barang yang dijemput oleh Gojek, akan diasuransikan. Sehingga, jika terjadi kehilangan akan diganti oleh asuransi.
ADVERTISEMENT
"Kita ambil driver yang bintangnya 5. Kedua, asuransikan kalau ada apa-apa hilang di jalan ada asuransi yang mengganti," ujarnya.
Namun, Pegadaian belum melancarkan program ini secara masif. Untuk uji cobanya, saat ini Pegadaian baru melakukannya di Jakarta. Pihaknya masih terus melakukan uji coba di lingkaran kecil untuk memastikan keamanan program ini. Rencananya, program ini baru akan digerakkan secara masif bulan depan.
"Kota-kota besar yang paling besar jumlah ojeknya banyak progresnya baru launching bulan lalu, belum jual secara masif, bulan depan mulai," tuturnya.