Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Pembangunan BSI Tower Senilai Rp 1,1 T Ditargetkan Selesai pada 2025
9 November 2023 15:33 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI melakukan peletakan batu pertama (ground breaking) pembangunan gedung kantor baru bernama BSI Tower yang dibangun berkonsep green building. BSI Tower diproyeksikan menjadi financial center dan sebagai kawasan yang ikonik di jantung kota Jakarta.
ADVERTISEMENT
Pembangunan dan pengembangan Gedung BSI Tower ditargetkan memakan waktu 18 bulan serta memakai skema Build Operate Transfer (B.O.T) dengan masa konsesi 30 tahun. Artinya, pembangunan gedung ditargetkan selesai sekitar tahun 2025.
Gedung tersebut akan berdiri di lahan seluas kurang lebih 5.736 m2. Sedangkan nantinya luas bangunan jadi mencapai sekitar 5.736 m2.
Direktur Utama BSI Hery Gunardi mengatakan sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, BSI ingin memiliki kantor yang representatif dengan semangat rahmatan lil alamin. Pembangunan kantor baru tersebut sejalan dengan komitmen kuat perseroan dalam pengembangan ekonomi syariah di Indonesia.
Kehadiran gedung baru ini pun menjadi penguatan bisnis BSI yang mengacu pada ekonomi berkelanjutan. Sebab, gedung ini pun di bangun dengan konsep yang ramah lingkungan. Adapun pembangunan kantor baru tersebut merupakan salah satu program yang sejak awal sudah dicanangkan oleh BSI.
ADVERTISEMENT
“Konsep green building ini sejalan dengan semangat BSI yang senantiasa mengedepankan implementasi ESG dalam setiap langkah yang kami lakukan. Selain itu, sebagai bank syariah, BSI juga komitmen pada 3P, yaitu People, Planet, dan Profit, yang mana ini sejalan dengan semangat rahmatan lil alamin yang diajarkan dalam Islam,” kata Hery dalam ground breaking BSI Tower di Jakarta, Kamis (9/11).
Konsep green building diadopsi karena BSI adalah perusahaan modern yang mengedepankan keberlanjutan. BSI Tower didesain dengan konsep green building dengan sertifikasi gold. Gedung ini nantinya menggunakan solar panel di rooftop serta memiliki desain fasad yang dapat mereduksi panas matahari.
BSI Tower juga dilengkapi oleh beberapa keunggulan lainnya untuk menunjang kenyamanan dan keamanan pengguna gedung berupa stasiun pengisian kendaraan listrik, lift dengan sistem kontrol destinasi, pengawasan dan control Security & CCTV 24 Jam pada area publik, serta kapasitas parkir sepeda, mobil, dan motor yang memadai.
ADVERTISEMENT
Dalam kesempatan yang sama, Menteri BUMN Erick Thohir menyebut BUMN tidak salah melakukan investasi di pusat Jakarta, karena kawasan ini ke depannya menjadi salah satu financial center yang diawali dengan membangun dua gedung kembar yakni Menara Danareksa dan BSI Tower.
“Ke depannya setelah ibukota pindah ke IKN, kawasan Monas akan dihijaukan dan menjadi city center atau kawasan perekonomian. Dengan hadirnya BSI Tower, kami berharap menjadi financial center, menjadi kawasan yang ikonik,” tutur Erick.
Erick bilang, BUMN terus menjalankan misinya sebagai agent of change dan berharap BSI terus tumbuh. Tak hanya tumbuh di Indonesia, Erick berharap BUMN di posisi 12 besar dunia dan akan masuk 10 besar dunia.
Sementara itu, Direktur Utama PT PP (Persero) Tbk, Novel Arsyad memastikan pekerjaan konstruksi BSI Tower ditargetkan selesai dalam waktu 18 bulan. Nilai investasi gedung tersebut mencapai Rp 1,1 triliun.
ADVERTISEMENT
"Gedung ini memiliki 22 lantai area kantor, 1 lantai basement, dan 9 lantai podium parkir gedung ini akan menjadi simbol Bank Syariah terbesar di dunia," imbuh Arsyad.
BSI Tower berlokasi di ring 1 yakni di Jl. Medan Merdeka Selatan No. 17, Jakarta Pusat. Gedung ini akan dilengkapi dengan masjid, ballroom, meeting room, food hall, dan connecting bridge yang menghubungkan Menara Danareksa dengan BSI Tower sehingga menjadikan kompleks Financial Center yang terintegrasi secara seamless dengan Kementerian BUMN.
"Gedung BSI merupakan Identical Twin dari Menara Danareksa yang juga merupakan hasil karya PT PP, dengan lokasinya yang berada di jantung ibu kota gedung BSI menjadi satu rangkaian ruang yang berdampingan dengan BUMN untuk dapat terintegrasi dalam pengurusan hal terkait Financial Economy," sambung Novel.
ADVERTISEMENT