Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Pemerintah Evaluasi PSN Ecowisata Tropical Coastland di PIK 2
24 Januari 2025 11:22 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengatakan proyek yang menjadi prioritas evaluasi adalah Ecowisata Tropical Coastland, salah satu PSN di wilayah pesisir utara Tangerang, Banten yang menjadi sorotan akhir-akhir ini.
Evaluasi ini dilakukan oleh Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) dan saat ini telah pada tahap penyampaian hasil evaluasi. Selain itu, saat ini KPPIP juga tengah meminta kementerian teknis pengusul/pemberi rekomendasi teknis.
“Evaluasi PSN sudah dilakukan dan sedang dimintakan tindaklanjutnya ke seluruh K/L teknis yang menyampaikan usulan/ rekomendasi. Untuk PSN Ecowisata Tropical Coastland usulan/ rekomendasi teknis dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada saat itu, karena itu sekarang kita sedang mintakan evaluasi teknis dari Kementerian Pariwisata," tutur Sesmenko Susiwijono kepada wartawan, Kamis (23/01).
ADVERTISEMENT
Rekomendasi dari kementerian teknis ini, ditujukan untuk menindaklanjuti hasil evaluasi dengan melakukan evaluasi teknis dan penyampaian rekomendasi keberlanjutan dan penyelesaian Proyek PSN di masing-masing sektor.
Lebih lanjut Susiwijono menjelaskan, sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk melakukan evaluasi terhadap PSN, evaluasi terhadap seluruh PSN dilakukan sesuai dengan ketentuan yang mengharuskan dilakukan evaluasi periodik.
"Terutama untuk PSN yang capaian tingkat penyelesaiannya masih rendah, kementerian pengusul/pemberi rekomendasi diminta melakukan evaluasi teknis dan rekomendasi keberlanjutannya," imbuh Susiwijono.
Evaluasi ini dilakukan terhadap seluruh Proyek PSN, baik yang sudah selesai dan telah beroperasi, maupun PSN yang akan selesai di 2025 dan proyek PSN yang akan rampung setelah 2025.
Susiwijono juga menuturkan, permintaan evaluasi teknis dan rekomendasi keberlanjutan dimintakan kepada para Menteri dan Gubernur yang mengusulkan atau memberikan rekomendasi teknis seluruh proyek PSN.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Juru Bicara Kemenko Perekonomian Haryo Limanseto juga menegaskan PSN di kawasan PIK 2 tidak berkaitan dengan pagar laut yang sedang ramai dibicarakan. Sebab, PSN di kawasan PIK 2 hanya yang terkait dengan pengembangan Kawasan Ekowisata Tropical Coastland.
“Luas kawasan PSN yang akan dikembangkan sebagai PSN hanya 1.755 Hektare dan tentunya sama sekali tidak terkait dengan keberadaan pagar laut yang akhir-akhir ini sering diberitakan,” kata Haryo, dikutip Jumat (24/1).