Pencari Jodoh di Layanan Dating Ini Naik 35 Persen saat Momen Valentine

14 Februari 2021 18:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi aplikasi kencan. Foto: Fitra Andrianto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi aplikasi kencan. Foto: Fitra Andrianto/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Peringatan hari valentine membuat niat masyarakat mendapatkan pasangan meningkat. Mereka seakan-akan tidak ingin melewatkan momen valentine seorang diri.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut bisa dilihat dari persentase pengguna jasa kencan di Lunch Actually yang melonjak 35 persen.
“Ya pasti (naik). Kita lumayan untuk persentasenya kita bisa lebih dari 35 persen untuk hanya valentine saja,” kata Dating Consultant Lunch Actually, Selvi Ong saat webinar yang ditayangkan di Youtube Marketeers, Minggu (14/2).
Selvi merasa di momen valentine masyarakat yang masih single lebih peduli dengan status hubungannya. Sehingga berupaya mendapatkan pasangan di momen tersebut.
Sampai saat ini sudah ada lebih dari 10 ribu member yang bergabung di tempat Selvi bekerja. Ia memastikan tidak sembarangan orang bisa diterima untuk mendapatkan layanan.
Ilustrasi seorang perempuan berkencan lewat aplikasi di ponsel pintar Foto: Shutterstock
“Di sini kita biasanya melalui tahap konsultasi dulu kalau mau bergabung sama dating consultannya. Terus kita di sini juga ada verifikasi data. Jadi misalnya ID KTP mereka kalau misalnya single gitu, terus kita ada ijazah pendidikan terakhir juga ada,” ujar Selvi.
ADVERTISEMENT
Selvi belum membocorkan berapa biaya untuk bergabung di layanan dating tersebut. Ia hanya menjelaskan member yang bergabung akan dibagi menjadi tiga kelompok usia yaitu di bawah 30 tahun, di bawah 40 tahun, dan di atas 40 tahun.
Selama pandemi ini ada pembatasan pergerakan. Sehingga di layanan dating yang dikelola Selvi juga memanfaatkan teknologi virtual.
“Jadi sekarang kita punya konsep, jadi karena pandemi sekarang ini ada istilahnya dating online,” tutur Selvi.