Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
13 Ramadhan 1446 HKamis, 13 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Penerimaan Pajak Turun, Kemenkeu Optimistis APBN Masih Mampu Danai MBG
13 Maret 2025 16:51 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Kementerian Keuangan optimistis Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2025 masih menyanggupi membiayai program Makan Bergizi Gratis (MBG).
ADVERTISEMENT
"Mampu [membiayai MBG], kita pengelolaan APBN-nya dan ini sedang berjalan pelaksanaan APBN-nya, makanya tadi kalau kita ikuti efisiensi itu menjadi langkah yang sangat strategis," kata Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Febrio Kacaribu kepada awak media di Kantor Kementerian Keuangan, Kamis (13/3).
Dia mengatakan bahwa efisiensi anggaran menjadi langkah strategis untuk menjaga efektivitas belanja dalam mendorong pertumbuhan ekonomi.
“Saya tekankan ini bukan pemotongan anggaran, ini adalah realokasi untuk belanja yang lebih langsung dirasakan oleh masyarakat,” kata dia.
Febrio mencatat penerimaan anggaran dari kebijakan efisiensi yang mencakup efisiensi belanja Kementerian/Lembaga (K/L) dan efisiensi Transfer Ke Daerah (TKD) mencapai Rp 306,7 triliun.
ADVERTISEMENT
Mengenai pelaksanaan program prioritas seperti MBG, Fabrio optimistis APBN 2025 tetap mampu mengakomodasi kebutuhan MBG.
Pemerintah bahkan telah menaikkan alokasi MBG menjadi Rp 171 triliun, meski detail realokasi program lainnya masih disiapkan.
“Tunggu aja waktunya, ini sedang disiapkan,” jelas Febrio, saat ditanya soal kejelasan porsi realokasi anggaran lainnya.