Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Pengelola soal Tiket Borobudur Rp 750.000: Cuma Buat yang Naik ke Candi
6 Juni 2022 9:57 WIB
·
waktu baca 3 menit
ADVERTISEMENT
Pemberlakukan harga tiket baru untuk turis lokal yang berkunjung ke Candi Borobudur sebesar Rp 750.000 per orang, memicu kontroversi. Hal itu sebelumnya disampaikan Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, melalui akun instagram pribadinya.
ADVERTISEMENT
Luhut sebelumnya memimpin rapat koordinasi antar-kementerian dan lembaga di Candi Borobudur, membahas pengembangan destinasi wisata super prioritas. Salah satu yang disepakati adalah rencana dilakukannya pengaturan kunjungan terbatas dengan mempertimbangkan aspek konservasi.
"Kami juga sepakat dan berencana untuk membatasi kuota turis yang ingin naik ke Candi Borobudur sebanyak 1.200 orang per hari, dengan biaya 100 dolar AS untuk wisman dan turis domestik sebesar Rp 750.000 saja," tulis Luhut dikutip Minggu (5/6).
Soal kenaikan harga tiket tersebut, Direktur Utama Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (Persero) Edy Setijono menjelaskan, bahwa tiket seharga Rp 750.000 per orang bagi turis lokal, hanya untuk yang akan naik ke area stupa Candi Borobudur. Sementara harga tiket masuk kawasan candi masih tetap Rp 50.000 per orang untuk wisatawan nusantara.
ADVERTISEMENT
Edy mengatakan keputusan harga tiket menaiki bangunan candi sebesar Rp 750.000 untuk wisatawan lokal dan 100 dolar AS untuk wisatawan mancanegara ditetapkan melalui rapat koordinasi dengan pemerintah pusat.
Dia menjelaskan alasan ditetapkannya harga tiket tersebut dikarenakan adanya sistem kuota per hari bagi yang diperbolehkan naik ke atas Candi Borobudur. Pemerintah menetapkan kuota yang diperbolehkan naik ke atas candi hanya 1.200 orang per hari.
Penetapan kuota tersebut bertujuan untuk melindungi bangunan Candi Borobudur atau konservasi demi menjaga kelestarian kekayaan sejarah dan budaya nusantara.
Pihak pengelola sudah menyiapkan pemandu wisata atau tour guide di atas candi yang akan menjelaskan mengenai sejarah candi yang dibangun sejak tahun 770 masehi tersebut, dan menerangkan mengenai relief di tiap dinding candi.
ADVERTISEMENT
Edy menekankan penetapan harga Rp750 ribu bagi wisatawan lokal yang ingin menaiki candi bukan dikarenakan lantaran hal komersial. Pengelola memberikan akses khusus bagi pelajar yang ingin mempelajari Candi Borobudur dengan penetapan tarif Rp5.000 saja per siswa untuk naik ke atas candi.
"Sebagai wujud keberpihakan kita pada dunia pendidikan, maka untuk pelajar hanya ditetapkan Rp 5.000. Inilah jawaban kenapa kok mahal, seolah-olah jadi komersial. Tidak, bukan komersial, alasannya beda-beda. Oleh karenanya untuk pelajar hanya Rp 5.000," kata Dirut TWC tersebut.
Akses khusus kepada pelajar ini akan diberikan sebanyak 20 hingga 25 persen dari total kuota 1.200 orang per hari.