Pengusaha Indonesia Akan Kenalkan Burger Tempe hingga Tempe Beku ke AS

3 Agustus 2019 15:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seminar mendukung perbaikan gizi dan industri pangan kedelai oleh Indonesia Soy Food & Beverages Network di Shangri La Hotel. Foto: Elsa Toruan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Seminar mendukung perbaikan gizi dan industri pangan kedelai oleh Indonesia Soy Food & Beverages Network di Shangri La Hotel. Foto: Elsa Toruan/kumparan
ADVERTISEMENT
Salah satu organisasi yang beranggotakan pelaku usaha, petani, hingga peneliti yang bergerak di bidang industri pangan kedelai, SoyBeaN Indonesia, bakal mengenalkan burger tempe hingga tempe beku ke Amerika Serikat (AS).
ADVERTISEMENT
Ketua Umum SoyBeaN Indonesia Ahmad Sulaeman mengatakan, pada tanggal 16-25 Agustus mendatang pihaknya akan melakukan misi dagang ke AS. Nantinya, dalam kunjungan misi dagang ini, Ahmad akan mengenalkan berbagai produk olahan dari kedelai seperti burger tempe hingga tempe beku.
"Kami akan ke AS untuk kenalkan produk-produk olahan kedelai asal Indonesia. Misalnya, keripik tempe, tempe beku, minuman tempe, hingga burger tempe," katanya saat ditemui di Shangri La Hotel, Jakarta, Sabtu (3/8).
Pencetakan Kedelai Beragi di Lonjoh Foto: Stephanie Elia/kumparan
Selama ini, lanjutnya, produk olahan kedelai yang dikenal hanya sebatas tahu dan tempe. Padahal, banyak produk olahan lain dari kedelai yang bisa dipasarkan.
Di tahun ini saja, Ahmad mengaku akan mengembangkan minuman kedelai yang difermentasi untuk mengatasi kerusakan otot bagi para atlet. Selain itu ada pula minuman yang dibuat untuk mengurangi kepikunan.
ADVERTISEMENT
Semua produk ini, lanjutnya, sudah perlahan dikenalkan ke pasar. Hanya saja, dukungan pemerintah yang kurang membuat inovasi olahan kedelai tidak terlalu terkenal.
"Ada banyak sebenarnya inovasi-inovasi dari kedelai. Hanya saja selama ini belum banyak yang support. Pemerintah kurang aware galakkan produk lain selain tahu, tempe, dan susu," tambahnya.