Pengusaha Migas Dapat Kemudahan Pembayaran Digital Berbasis Ekosistem dari BRI

15 Juli 2022 14:31 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Konsumer BRI, Handayani. Foto: BRI
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Konsumer BRI, Handayani. Foto: BRI
ADVERTISEMENT
Pengusaha minyak dan gas bumi (migas) mendapatkan kemudahan berupa ekosistem pembayaran digital dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI. Pembayaran digital ini ditandai dengan ditandatanganinya perjanjian kerja sama antara BRI dengan Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) DPD III pada Jumat (15/7).
ADVERTISEMENT
Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani berharap dapat meningkatkan penetrasi kemudahan pembayaran berbasis ekosistem digital untuk pengusaha minyak dan gas, khususnya di wilayah Jabodetabek, Jawa barat dan Banten yang merupakan basis transaksi penyaluran migas terbesar di Indonesia.
"Program menarik yang ditawarkan kepada anggota Hiswana Migas DPD III merupakan bentuk apresiasi kepada nasabah setia mulai dari agen gas LPG 3 KG sampai dengan pengusaha SPBU. Program ini mendukung bisnis usaha pengusaha migas seperti program cash back retensi dana, program racing transaksi BRIMOLA, racing sales volume EDC dan QRIS, corporate card, asuransi, dan sebagainya," ujar Handayani di BRI Innovation Center, Jumat (15/7).
Saat ini Hiswana Migas DPD III membawahi 14 DPC yang tersebar di seluruh Wilayah Jabodetabek, Jawa barat dan Banten di mana 729 Anggota Hiswana Migas telah bekerja sama dengan BRI dalam hal penggunaan aplikasi ekosistem pembayaran dan pendistribusian gas LPG 3 Kg BRIMOLA.
ADVERTISEMENT
Handayani mengatakan, kolaborasi ini dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat. Lebih lanjut, terjalinnya kerja sama ini membantu meningkatkan digitalisasi ekosistem minyak dan gas secara end-to-end baik untuk agen gas LPG dan juga SPBU.
BRIMOLA tercatat telah memiliki 2.432 agen yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Adapun jumlah transaksi yang dibukukan mencapai 4 juta transaksi dengan sales volume menyentuh Rp 5 triliun pada tahun ini.
Sepanjang kuartal 2 2022, jumlah mesin EDC Merchant BRI tercatat sebanyak 216.224 EDC dengan sales volume bisnis acquiring BRI mencapai Rp 66,4 Triliun yang tumbuh 144 persen dibandingkan kuartal 2 tahun 2021.