Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.100.3
19 Ramadhan 1446 HRabu, 19 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

ADVERTISEMENT
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus mengalami penurunan. Pada perdagangan sesi I hari ini, Selasa (18/3), IHSG ditutup anjlok hingga 395,87 poin atau 6,12 persen ke 6.076,08.
ADVERTISEMENT
Bahkan pada pukul 11:19:31 waktu Jakarta Automated Trading System (JATS), IHSG dibekukan karena sudah ambruk 5 persen. Pembekuan dilakukan selama 30 menit.
Ini merupakan pembekuan sementara oleh BEI setelah lima tahun. Terakhir kali IHSG dibekukan pada 19 Maret 2020, saat COVID-19 melanda Indonesia dan banyak negara di dunia. Saat itu, IHSG ambruk lebih dari 5 persen dalam satu hari karena kepanikan global akibat virus COVID-19.
Jauh sebelum itu, IHSG juga pernah dibekukan sementara pada 8 Oktober 2008. Saat itu, IHSG ambruk hingga 10,38 persen atau 168 poin ke posisi 1.451 di periode yang dikenal sebagai Black Wednesday karena krisis ekonomi global.
Lalu apa strategi Anda melihat IHSG ambruk? Sampaikan jawabanmu dalam polling kumparan di bawah ini. Berikan juga pendapatmu dalam kolom komentar.
ADVERTISEMENT