PSN PIK2 Targetkan Investasi Rp 40 T, Bakal Dibangun Sirkuit Internasional

Areal view Kawasan PIK2 seluas kurang lebih 2650 hektare. Foto: PIK2

Kawasan Pantai Indah Kapuk atau PIK2 (PANI) masuk ke dalam deretan proyek strategis nasional (PSN) baru era Presiden Jokowi. PIK2 menjadi salah satu dari 14 proyek yang masuk dalam daftar PSN tambahan.

Sekretaris Perusahaan PANI, Christy Grassela, mengatakan setelah ditunjuk sebagai PSN oleh pemerintah, PIK2 menargetkan total investasi senilai Rp 40 triliun di kawasan tersebut.

"Perhitungan sementara total investasi mencapai sekitar Rp 40 triliun dan akan dibangun mulai tahun 2024 dan ditargetkan selesai pada tahun 2060," ujarnya dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (26/3).

Dalam perencanaan total investasi tersebut, Christy bilang, akan difasilitasi pihak swasta dan tidak ditargetkan menggunakan APBN/APBD.

PIK2 merupakan lanjutan usaha patungan Agung Sedayu Group (ASG) dan Salim Group (SG), setelah berhasil mengembangkan Kawasan PIK 1 dan pulau reklamasi yakni Golf Island and Ebony dengan total luasan pengembangan sekitar 1.600 hektar.

Adapun perencanaan PIK2 PSN dengan kisaran luas proyek 1.755 hektar, yang telah dikaji yaitu pertama, pengembangan baru berkonsep eco-park dan dapat disebut Taman Bhineka yang akan mengusung keragaman religi dan sikap toleransi di Indonesia.

Kedua, Safari sebagai destinasi wisata alam yang dapat diakses oleh umum serta fasilitas penunjang yang diperlukan untuk mempermudah wisatawan untuk berkunjung termasuk hotel, restoran dan fasilitas lain yang berhubungan dengan wisata safari.

Kawasan Perumahan Millenial PIK2. Foto: PIK2

Ketiga, lapangan Golf dirancang untuk dapat mengakomodir standar 27 holes dengan skala design bertaraf internasional. Keempat, Wisata Mangrove sebagai destinasi wisata alam yang berbasis pesisir pantai termasuk safari mangrove dan taman rekreasi keluarga, dan kebun binatang berhabitat mangrove.

Kelima, Sirkuit internasional untuk menyasar segmen pecinta otomotif dan direncanakan racing berskala nasional dan internasional sebagai magnet untuk segmen otomotif.

Keenam, adalah pembangunan ekowisata dapat mencakup resort yang bertemakan pesisir pantai, taman terbuka dan tertutup dengan target segmen wisata ekowisata.

Sehubungan dengan hal tersebut, PIK2 memerlukan transportasi dan jalan tol yang memadai. Saat ini kawasan PIK2 sedang dibangun jalan tol KATARA (Kamal-Teluknaga-Rajeg) sepanjang hampir 40 KM dan diperkirakan akan mulai beroperasi dalam 1 tahun ke depan.

"Penetapan PIK2 sebagai PSN menjadi tonggak baru bagi pengembang untuk lebih berdampak lebih luas sehingga bukan hanya membangun infrastruktur dan fasilitas yang diperlukan untuk hunian dan kegiatan komersial," kata Christy.