Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
PT Bank QNB Indonesia Tbk mendapat suntikan dana sebesar USD 30 juta atau setara Rp 443 miliar dari Qatar National Bank. Seperti diketahui, Qatar National Bank merupakan pemegang saham pengendali dari Bank QNB Indonesia .
ADVERTISEMENT
Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), suntikan dana sebesar itu diterima emiten berkode BKSW pada Kamis, 15 Oktober 2020. "Perseroan telah menerima penempatan dana, berupa dana setoran modal dari Pemegang Saham Pengendali Perseroan yakni Qatar National Bank (QPSC)," demikian disampaikan Direksi Bank QNB Indonesia, dalam surat ke BEI.
Surat tersebut ditandatangani dua Direktur Bank QNB Indonesia, Direktur Windiartono Tabingin dan Leka Madiadipoera. Langkah Qatar National Bank (QPSC) menyuntikkan dana, karena memang merupakan pemegang saham pengendali Bank QNB Indonesia.
Mengutip data per 30 September 2020, Qatar National Bank yang mayoritasnya dimiliki Pemerintah Qatar, merupakan pemegang 92,48 persen saham Bank QNB Indonesia.
"Penempatan dana berupa dana setoran modal dari Qatar National Bank (QPSC) tersebut bertujuan untuk terus memperkuat permodalan. Dengan demikian diharapkan akan mendukung kinerja keuangan yang optimal," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Windiartono menyatakan, dengan masuknya dana tambahan modal tersebut, diharapkan pula berdampak positif terhadap kondisi keuangan perseroan secara makro.
Direktur Bank QNB Indonesia Mundur
Bersamaan dengan masuknya suntikan modal tambahan ke Bank QNB Indonesia dari Qatar , bank tersebut ditinggal salah seorang direkturnya yang mengundurkan diri.
Head of Corporate Secretary Bank QNB Indonesia, Indah Mathilda, menyatakan manajemen telah menerima surat pengunduran diri Leka Madiadipoera, dari jabatannya sebagai direksi. Surat tersebut diterima pada Kamis (15/10).
Tapi dalam penjelasan ke BEI, Bank QNB Indonesia tidak menjelaskan alasan atau penyebab pengunduran diri Leka Madiadipoera.