Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.2
Rosan Roeslani Jadi CEO Danantara, Dony Oskaria COO, Pandu Sjahrir CIO
24 Februari 2025 11:47 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani resmi memimpin Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara).
ADVERTISEMENT
Kepala Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, mengatakan Rosan akan dibantu oleh Pandu Sjahrir dan Dony Oskaria di pucuk pimpinan BPI Danantara .
"Nanti Danantara akan dipimpin oleh Bapak Rosan Roeslani, nanti akan dibantu oleh Bapak Pandu Sjahrir, akan dibantu juga oleh Bapak Dony Oskaria," ungkapnya saat konferensi pers, Senin (24/2).
Adapun Dony Oskaria akan menempati jabatan sebagai Chief Operating Officer (COO) atau holding operasional. Sementara Pandu Sjahrir di kursi Chief Investment Officer (CIO) atau holding investasi.
Dony Oskaria saat ini merupakan salah satu Wakil Menteri BUMN. Adapun Pandu Sjahrir, pengusaha yang juga dikenal sebagai investor yang sekarang menjabat Direktur PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA).
Presiden Prabowo Subianto resmi secara langsung mengumumkan pembentukan BPI Daya Anagata Nusantara (Danantara) di Istana Merdeka, hari ini, Senin (24/2).
ADVERTISEMENT
Pembentukan Danantara berdasarkan undang-undang nomor 1 tahun 2025 tentang perubahan ketiga atas undang-undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha milik Negara dan peraturan Pemerintah Nomor 10 tahun 2025 tentang organisasi dan tata kelola badan pengelola investasi Daya Anagata Nusantara.
Selain meneken UU BUMN, Prabowo mengatakan pihaknya juga sudah menerbitkan Peraturan Pemerintah Nomor 10 tahun 2025 tentang organisasi dan tata kelola Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara.
Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau BPI Danantara diresmikan Senin (24/2). Danantara dibentuk sebagai superholding BUMN dengan tujuan mengoptimalkan kekayaan negara melalui investasi strategis. Aset yang dikelola Rp 14.659 triliun.