RUPSLB Unilever Indonesia Angkat Dua Direktur Baru, Ini Profilnya

15 Desember 2022 20:28 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Unilever Indonesia Angkat Dua Direktur Baru, untuk Perkuat Fundamental Bisnis, Pertumbuhan Jangka Panjang Tetap Prioritas Utama, Kamis (15/12/2022). Foto: Dok. Unilever Indonesia
zoom-in-whitePerbesar
Unilever Indonesia Angkat Dua Direktur Baru, untuk Perkuat Fundamental Bisnis, Pertumbuhan Jangka Panjang Tetap Prioritas Utama, Kamis (15/12/2022). Foto: Dok. Unilever Indonesia
ADVERTISEMENT
PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) gelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Kamis (15/12). Hasil RUPSLB memutuskan pengangkatan dua direktur baru, yakni Nurdiana Darus sebagai Direktur dan Sekretaris Perusahaan dan Alper Kulak sebagai Direktur Supply Chain.
ADVERTISEMENT
"Kami percaya bahwa upaya berkesinambungan untuk membangun tim yang kuat dan siap untuk masa depan sangatlah penting bagi kesuksesan jangka panjang perusahaan," kata Presiden Direktur Unilever Indonesia Ira Noviarti dalam keterangan tertulis, Kamis (15/12).
Nurdiana Darus, Direktur dan Sekretaris Perusahaan Unilever Indonesia yang baru setelah ditetapkan dalam RUPSLB, kamis (15/12). Foto: Dok. Unilever Indonesia
Nurdiana Darus adalah warga negara Indonesia, dia bergabung dengan PT Unilever Indonesia Tbk pada tahun 2019. Nurdiana telah memegang berbagai peran kepemimpinan senior sebeglum bergabung dengan Unilever Indonesia, di antaranya: Deputi Kepala Badan Pengelola REDD+ Indonesia, Chief Operating Officer of Landscape Indonesia (PT Bentang Alam Indonesia), Penasihat Senior untuk Sustainable Palm Oil Initiative (SPOI) dari Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP).
Sementara Alper Kulak adalah warga negara Turki. Dia telah bersama Unilever selama lebih dari 25 tahun, dan memiliki pengalaman di berbagai pasar seperti Afrika, Eropa, Asia Pasifik, Asia Selatan, Timur Tengah & Amerika Serikat. Pengalamannya meliputi bidang supply chain dan manajemen operasional, layanan pelanggan, logistik, serta perencanaan dan operasional pabrik.
Alper Kulak, Direktur Supply Chain Unilever Indonesia yang baru setelah ditetapkan dalam RUPSLB, kamis (15/12). Foto: Dok. Unilever Indonesia
Selama berkarir di Unilever, Alper telah memegang berbagai posisi senior termasuk Vice President of Supply Chain di Unilever Pakistan (2021-2022), Customer Service & Logistics Director di Unilever South Africa (2018-2020) dan Global Supply Chain Director di Unilever UK (2015-2018). Beliau memiliki gelar business of science (BSc) dari Bogazici University, Turki.
ADVERTISEMENT
"Beberapa tahun belakangan memberikan banyak tantangan bagi dunia bisnis, termasuk Fast Moving Consumer Goods seperti kami. Namun kami memiliki strategi tepat yang telah menunjukkan hasil yang baik, dan kami memiliki pemimpin-pemimpin yang cakap dengan rekam jejak yang mumpuni untuk menjalankan strategi tersebut dengan baik," tambah Ira.
Adapun pada 22 Oktober lalu, PT Unilever Indonesia, Tbk mengumumkan laporan kinerja keuangan untuk kuartal III 2022 (tidak diaudit). Perseroan berhasil mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp 31,5 triliun, bertumbuh sebesar 5,0 persen year on year, atau 2,3 persen jika dibandingkan dengan kuartal yang sama tahun sebelumnya.
Perseroan juga berhasil mencatatkan pertumbuhan laba bersih sebesar 5,3 persen year on year dengan membukukan laba sebesar Rp 4,6 triliun.
ADVERTISEMENT
RUPSLB hari ini juga menyetujui pengunduran diri Reski Damayanti dari jabatannya sebagai Direktur karena alasan pribadi untuk melanjutkan karier di luar Perseroan. Perseroan berterima kasih kepada Reski atas kontribusi positifnya dan mendoakan yang terbaik dalam perjalanan karirnya selanjutnya.
Dengan jajaran baru ini, Ira optimis Perseroan akan mampu terus melanjutkan tren positif menghadapi tahun-tahun berikutnya. "Jajaran direksi yang baru memiliki keahlian, kompetensi, dan kapabilitas yang mendalam dan luas, yang diyakini Perseroan akan membawa Unilever Indonesia menuju level berikutnya," pungkas Ira.