Startup seedbacklink Bantu Lebih dari 100 UMKM Masuk ke Platform Digital

1 Oktober 2022 19:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka BUMN Startup Day, Senin (19/9/2022). Foto: Ghinaa Rahmatika/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka BUMN Startup Day, Senin (19/9/2022). Foto: Ghinaa Rahmatika/kumparan
ADVERTISEMENT
Majunya teknologi saat ini membuat digitalisasi sudah masuk ke hampir semua bidang. Kehadiran platform digital di tengah masyarakat sudah bukan lagi menjadi hal yang baru. Bahkan, para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) cukup banyak yang menggunakan platform digital untuk mengembangkan usaha mereka.
ADVERTISEMENT
Sayangnya tidak semua pelaku UMKM mampu memanfaatkan platform digital untuk mengembangkan usaha mereka. Seperti yang disampaikan Presiden Jokowi dalam pidatonya di acara BUMN Startup Day, Senin (26/9), baru ada 19 juta UMKM yang masuk ke platform digital. Padahal, secara total UMKM yang ada di Indonesia mencapai angka 65,4 juta.
Melihat angka tersebut, VP Marketing seedbacklink A. Desrayen mengatakan startup-nya merasa ini adalah waktu yang tepat untuk membantu para pelaku UMKM untuk mulai memasuki dunia digital.
“Seperti yang sudah disampaikan Bapak Presiden Jokowi di acara BUMN Startup Day lalu, tentang peluang UMKM masuk ke platform digital yang masih sangat terbuka," ujarnya dalam keterangan, Sabtu (1/10).
Startup seedbacklink bantu UMKM masuk ke platform digital. Foto: Dok. seedbacklink
Desrayen menjelaskan seedbacklink sebagai platform dapat membantu UMKM untuk mendapatkan cakupan yang lebih luas di internet, melalui review atau ulasan dari media atau blogger. Di Indonesia, jumlah blogger aktif mencapai 4.000 dengan berbagai bidang mulai dari kecantikan, lifestyle, traveling, hingga bisnis.
ADVERTISEMENT
Melalui seedbacklink, kata dia, nantinya usaha dari para pelaku UMKM akan terbantu dari sisi awareness atau menjadi lebih dikenal oleh masyarakat luas. Hal itu bisa terjadi karena usaha-usaha tersebut nantinya bisa ditemukan di mesin pencarian. Tercatat sudah lebih dari 100 UMKM yang terdaftar di startup seedbacklink.
“seedbacklink merupakan perusahaan teknologi. Para pemilik website atau blogger berkumpul untuk membantu para UMKM tampil di mesin pencarian. Tujuannya, agar usaha para pelaku UMKM ini bisa dikenal secara masif, khususnya di Indonesia,” sambung Desrayen.
Hadirnya seedbacklink di tengah-tengah masyarakat diharapkan bisa mempermudah para pelaku UMKM untuk masuk ke platform digital. Mulai dari semakin mudah dicari dan dikenal, hingga bukan tidak mungkin mengembangkan usahanya hingga semakin besar, bahkan bisa merambah pasar internasional.
ADVERTISEMENT