Tak Perlu Jauh ke Korea, Pusat Bedah Plastik Bakal Hadir di Bali Tahun Ini

Ilustrasi operasi plastik. Foto: Shutterstock

Tak perlu jauh-jauh ke luar negeri untuk melakukan operasi plastik, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney akan segera membuka pusat bedah plastik di Sanur, Bali, sebagai bagian dari upayanya mengembangkan pariwisata kesehatan di Indonesia. Pusat medis ini akan menawarkan layanan berkualitas dengan sentuhan keindahan alam Bali yang terkenal di dunia.

"Sanur akan menjadi tempat terbaik untuk wisata kesehatan. Anda ingin melakukan operasi plastik? Sanur adalah jawabannya. Tempat ini akan diluncurkan tahun ini, jadi tunggu saja," kata Advisor InJourney Ishak Reza dalam acara IP Expo 2025 di Hotel Kempinski, Selasa (21/1).

Pusat bedah plastik di Sanur ini merupakan bagian dari rencana besar InJourney untuk mengembangkan kawasan ekonomi khusus (KEK) yang menggabungkan resor mewah dengan layanan kesehatan premium. Pusat kecantikan bertaraf internasional tersebut didirikan oleh PT Bluecross Medika International.

Advisor InJourney Ishak Reza memberikan pemaparan saat IP.Expo Indonesia di Jakarta, Selasa (21/1/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Selain layanan bedah plastik, fasilitas ini akan dilengkapi dengan klinik kecantikan dan layanan medis lainnya, menjadikannya destinasi wisata medis yang menarik bagi wisatawan domestik dan internasional.

"Ini adalah langkah strategis untuk menjadikan Sanur sebagai pusat wisata kesehatan dan kecantikan, yang saat ini semakin diminati pasar global. Wisatawan dapat menikmati keindahan Bali sambil mendapatkan perawatan medis terbaik," ungkapnya.

Dengan adanya pusat bedah plastik ini, InJourney berharap dapat meningkatkan daya tarik Bali sebagai destinasi medis dan memperkenalkan Indonesia sebagai salah satu pemain utama dalam industri pariwisata kesehatan di Asia. Ini juga memberikan kesempatan bagi masyarakat lokal untuk mendapatkan manfaat langsung dari proyek besar ini, baik melalui lapangan kerja maupun peningkatan infrastruktur di sekitar Sanur.

Di samping itu, InJourney juga aktif membawa brand lokal ke pasar global melalui revitalisasi Sarinah. Toko ikonik Indonesia ini kini telah hadir di Australia, Korea, dan Amsterdam.

Sebagai BUMN, InJourney tidak hanya mengejar profit, tetapi juga dampak sosial. Menurut Reza, lebih dari 30 juta lapangan kerja diciptakan tahun lalu melalui berbagai proyek yang dikelola perusahaan ini.

"Kami ingin semua yang kami bangun memberikan manfaat nyata bagi masyarakat lokal," pungkasnya.