Tiket Whoosh untuk Arus Balik Bisa Dipesan Hari Ini, Durasi Booking Diperpanjang

Penumpang Kereta Cepat Whoosh pada arus balik libur Lebaran 2024. Foto: Dok. PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC)

Masyarakat sudah bisa memesan tiket Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) atau Whoosh sejak H-25 sebelum tanggal keberangkatan.

General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunnisa, menjelaskan aturan tersebut berlaku mulai hari ini, Jumat (14/3) dan merupakan langkah KCIC untuk mendukung momen libur lebaran.

“Jadi April dan Maret ini masyarakat bisa memesan tiket jauh-jauh hari,” kata Eva dalam Buka Puasa Bersama KCIC dan Media di Stasiun KCIC Halim, Jakarta Timur pada Jumat (14/3).

Dengan begitu, untuk hari ini masyarakat sudah bisa memesan tiket keberangkatan untuk tanggal 8 April. Nantinya pemesanan sejak H-25 berlaku sampai untuk seluruh tanggal keberangkatan pada Maret dan April. Hal ini merupakan langkah persiapan angkutan lebaran karena biasanya tiket Whoosh baru bisa dipesan H-14 sebelum keberangkatan.

Dalam urusan pemesanan, masyarakat bisa memesan tiket di aplikasi Whoosh dan melalui laman tiket.kcic.co.id. Pemesanan online bisa dilakukan 30 menit sebelum jadwal keberangkatan, meski begitu masyarakat juga bisa membeli tiket di loket atau mesin tiket 15 menit sebelum jadwal keberangkatan.

Selain itu KCIC juga meningkatkan ketersediaan tempat duduk menjadi 808.946 tempat duduk untuk penumpang selama masa angkutan lebaran.

Nantinya, KCIC menerapkan masa angkutan lebaran selama 22 hari sejak 21 Maret sampai 11 April 2025. Pada masa tersebut KCIC melakukan peningkatan kapasitas hingga 808.946 tempat duduk yang akan terbagi dalam 1.346 perjalanan Whoosh.

“Penetapan ini menyesuaikan kebijakan WFA di tanggal 24 Maret, tapi karena tanggal 21 Maret hari Jumat biasanya sudah tinggi penjualannya. Nah ada momen lain yang berdekatan, seperti Nyepi dan mulai cuti lebaran juga,” ujarnya.

Untuk angkutan lebaran, KCIC memproyeksi terdapat peningkatan penumpang hingga 30 persen atau setara dengan 24 ribu penumpang per hari. Angka ini merupakan proyeksi peningkatan dari rata-rata penumpang di hari kerja sekitar 16 sampai 18 ribu per hari dan rata-rata penumpang di akhir pekan sebesar 18 sampai 21 ribu per hari.

Terkait puncak kepadatan pemesanan tiket Whoosh, Eva mengungkap jumlah penumpang akan ramai setelah lebaran pada 3 sampai 5 April.

“Maksimalnya justru setelah lebaran, karena beda dengan kereta jarak jauh, sebelum lebaran mereka tinggi, kalau Whoosh karena karakternya hampir sama dengan commuter, peningkatan maksimal justru terjadi setelah lebaran,” ujar Eva.