Tips Bisnis: Perhatikan Target Pasar Sebelum Memulai Bisnis

8 November 2019 7:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tas ecoprint yang dijual di Mandiri fashion & Beauty Bazaar di Halal Park GBK. Foto: Elsa Toruan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Tas ecoprint yang dijual di Mandiri fashion & Beauty Bazaar di Halal Park GBK. Foto: Elsa Toruan/kumparan
ADVERTISEMENT
Tidak semua bisnis bisa dibangun dengan konsep asal jalan dulu. Bisnis harus dijalankan dengan pemikiran yang matang sehingga tidak mudah berhenti di tengah jalan.
ADVERTISEMENT
Lalu, dasar apa yang tepat digunakan dalam memulai sebuah bisnis? Ini tips bisnis buat Anda.
“Untuk dapat membangun bisnis harus berorientasi pada pemecahan masalah dari konsumen,” kata Wakil ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Shinta Kamdani saat dihubungi kumparan, Jumat (8/11).
Artinya, hadirnya produk yang ditawarkan harus bisa menjawab kebutuhan atau keperluan dari masyarakat. Untuk itu, Shinta menegaskan dalam menjalankan bisnis harus mempertimbangkan target pasar.
Inen Kurnia, pengrajin tas ecoprint asal Cilegon di Mandiri fashion & Beauty Bazaar di Halal Park GBK. Foto: Elsa Toruan/kumparan
“Hal ini dapat dimulai dari identifikasi target market dahulu yang kemudian mengidentifikasi masalah dan solusi yang diberikan,” ujar Shinta.
Seandainya produk yang dijual sama dengan pebisnis lainnya, Shinta menyarankan agar ada inovasi yang dilakukan dalam menjalankan bisnis. Inovasi tersebut, kata Shinta, juga menjadi sebuah solusi dalam memenuhi keinginan masyarakat akan sebuah produk.
ADVERTISEMENT
“Maka dari itu, setelah melewati tahap validasi market dan problem, dibutuhkan tahap validasi solusi atau produk. Caranya identifikasi kompetitor-kompetitor yang ada dan dibandingkan kelemahan dan kekuatan mereka untuk dapat kita temukan celahnya,” ungkap Shinta.
“Kemudian kita dapat meluncurkan market test dan prototipe untuk memvalidasi produk yang kita tawarkan,” tambahnya.