Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
PT Jasa Marga (Persero) memastikan operasional tol layang Jakarta-Cikampek bisa dijalankan pada akhir tahun ini. Sebelumnya, Jasa Marga menargetkan pembangunan konstruksinya rampung pada September 2019.
ADVERTISEMENT
Direktur Keuangan Jasa Marga, Donny Arsal, mengatakan operasional tol layang Jakarta-Cikampek akan bertepatan dengan libur Natal dan Tahun Baru.
"Untuk elevated (Jakarta-Cikampek) kita rencanakan akhir tahun di Nataru sudah bisa dioperasikan, sudah bisa dipakai," kata Dony di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (21/8).
Dony mengatakan progres pembangunan konstruksi tol layang Jakarta-Cikampek itu kini telah mencapai 92-94 persen. Dia optimistis pengerjaannya bisa mulai masuk tahap finishing.
Berapa tarifnya?
Terkait dengan tarif tol layang Jakarta-Cikampek, Dony masih enggan membeberkan. Menurut dia saat ini masih dilakukan kajian masalah tarif sebelum ditetapkan oleh pemerintah.
"Tarifnya seperti apa, kita lagi menunggu keputusan pemerintah mengenai tarif Jakarta- Cikampek elevated, karena masih di-review pemerintah," ujarnya.
Tak hanya tol layang Jakarta-Cikampek , tahun ini Jasa Marga juga menargetkan akan mengoperasikan ruas tol Balikpapan-Samarinda dan tol Pandaan-Malang seksi 4-5.
ADVERTISEMENT
Adapun sepanjang semester I 2019, Jasa Marga mencatat total panjang jalan tol yang sudah beroperasi mencapai 41,46 km. Di antaranya, Medan Kualanamu-Tebing Tinggi Seksi VII (Sei Rampah-Tebing Tinggi) sepanjang 9,26 km, Pandaan-Malang Seksi Pandaan-Singosari sepanjang 30,6 km, dan akses Tol Gempol-Pandaan 1,6 km.