Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Vale Indonesia & Huayou Sepakat Bangun Smelter HPAL Nikel di Blok Sorowako
13 September 2022 20:31 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kerja sama kedua pihak telah dimulai awal tahun ini dan Huayou melakukan studi kelayakan. Usai studi kelayakan disimpulkan dengan hasil positif, kerja sama ditingkatkan dengan penandatanganan Heads of Agreement hari ini, Selasa (13/9).
CEO PT Vale Indonesia, Febriany Eddy, menjelaskan Pabrik HPAL baru ini akan mengolah bijih nikel limonit menjadi produk Mixed Hydroxide Precipitate (MHP) dengan kapasitas produksi tahunan mencapai 60.000 ton produk nikel dalam MHP.
Nantinya, MHP dapat diolah menjadi bahan untuk komponen baterai. Sehingga, kerja sama ini sekaligus mendukung ekosistem kendaraan listrik di dalam negeri yang tengah digalakkan pemerintah.
"Kerja sama proyek pengembangan ini adalah salah satu bentuk realisasi komitmen pertambangan berkelanjutan dan strategi PT Vale dalam menunjang program pemerintah untuk membuat ekosistem mobil listrik di Indonesia," jelasnya saat konferensi pers di Jakarta, Selasa (13/9).
ADVERTISEMENT
Febriany melanjutkan, salah satu poin terpenting dari kerja sama ini adalah komitmen mencapai netralitas karbon pada 2050. Huayou akan berdiskusi lebih lanjut dengan Vale Indonesia untuk mempelajari alternatif energi rendah karbon.
Sementara itu, Presiden Komisaris Vale dan Wakil Presiden Eksekutif Vale Base Metals, Deshnee Naidoo, menjelaskan kemitraan ini merupakan katalis pembangunan ekonomi berkelanjutan dari sumber daya nikel kelas dunia di Indonesia, bersama kemajuan fasilitas HPAL Pomalaa dan Proyek Blok Bahodopi.
"Ini menunjukkan bahwa kami berkomitmen untuk melaksanakan proyek pertumbuhan berkelanjutan generasi berikutnya dengan dampak lingkungan yang minimal untuk kepentingan pemangku kepentingan lokal dan nasional," kata dia.
Ketua Huayou, Chen Xuehua, menambahkan kerja sama ini adalah kombinasi dari keunggulan sumber daya mineral Vale dan keunggulan teknologi HPAL Huayou Cobalt, untuk mencapai pengembangan sumber daya mineral rendah karbon, hijau, dan berkelanjutan.
ADVERTISEMENT
"Kerja sama kami juga dapat memenangkan peluang pertumbuhan bagi kedua belah pihak, menambah kekuatan dan nilai bagi industri, serta memberikan kontribusi bagi pembangunan ekonomi dan sosial Indonesia," pungkasnya.
Acara penandatanganan head of agreement atau HOA itu juga disaksikan Deputi Bidang Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Bidang Maritim dan Investasi, Rachmat Kaimuddin. Rachmat hadir dalam kapasitasnya sebagai Wakil Presiden Komisaris PT Vale Indonesia yang mewakili MIND ID.