3 Agen Ini Saling Sindir Usai Antony Resmi ke MU, Ada Apa?

4 September 2022 14:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Ajax Amsterdam Antony berusaha melewati pemain Borussia Dortmund pada pertandingan Grup C Liga Champions di Johan Cruijff Arena, Amsterdam, Belanda. Foto: Piroschka Van De Wouw/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Ajax Amsterdam Antony berusaha melewati pemain Borussia Dortmund pada pertandingan Grup C Liga Champions di Johan Cruijff Arena, Amsterdam, Belanda. Foto: Piroschka Van De Wouw/REUTERS
ADVERTISEMENT
Antony resmi berseragam Manchester United (MU) pada Selasa (30/8) lalu. Ia ditebus dengan mahar 85 juta poundsterling (setara Rp 1,4 triliun) dari Ajax Amsterdam.
ADVERTISEMENT
Pemain asal Brasil itu menjadi pembelian termahal kedua 'Setan Merah' sepanjang sejarah. Di atas Antony, ada nama Paul Pogba yang memiliki biaya transfer senilai 89 juta poundsterling (setara Rp 1,5 triliun).
Kendati sudah resmi berseragam MU, tetapi ada insiden ribut-ribut yang terjadi di luar lapangan yang menyeret nama Antony. Diwartakan Daily Mail, ada tiga pihak yang saling sindir dalam peristiwa tersebut.
Adalah Forza Sports Group, Junior Pedroso, dan Sports Entertainment Group (SEG) yang terlibat cekcok. Ketiga pihak itu dilaporkan saling mengeklaim dan merasa berhak dilabeli dengan predikat 'pahlawan' atas kepindahan Antony ke Old Trafford.
Maklum, hijrahnya Antony ke Kota Manchester sempat menemui jalan buntu. Di mana Ajax bersikeras untuk melepas pemain berusia 22 tahun itu dan menahannya sekuat tenaga.
ADVERTISEMENT
"Pemilik Forza Sports Group, Revien Kanhai, mengeklaim bahwa perusahaannya menjadi sosok utama dibalik kesuksesan transfer Antony. Dalam Instagram resminya, Forza Sports Group menilai bahwa mereka adalah dalang utama dari kesepakatan MU dan Ajax," tulis laporan Daily Mail.
"Sementara, agen Antony, Junior Pedroso, mengungkap bahwa dirinya menjadi pihak utama yang menjembatani kesepakatan antara kedua tim. Pedroso mengaku memegang kendali penuh transfer Antony yang pada akhirnya membuat Ajax luluh."
"Kemudian, SEG mengeklaim bahwa pihak mereka seharusnya yang mendapat atensi. Sebab, SEG sukses mendorong pihak MU untuk menebus Antony dengan kocek besar," lanjut laporan yang sama.
Manajer Manchester United Erik Ten Hag (tengah) berteriak selama pertandingan Manchester United dan Liverpool FC di Stadion Nasional Rajamangala di Bangkok, Thailand, Selasa (12/7/2022). Foto: Jack Taylor/AFP
Terlepas dari insiden ribut-ribut yang terjadi di luar lapangan, kedatangan Antony di Old Trafford setidaknya membuat Erik ten Hag lega. Juru latih The Red Devils itu mengaku senang atas kehadirannya di Liga Inggris.
ADVERTISEMENT
Ten Hag menambahkan, kehadiran Antony diharapkan bisa meningkatkan kualitas permainan tim. Selain itu, ia percaya bahwa pemain kelahiran Sao Paulo itu dapat beradaptasi dengan cepat dengan rekan setimnya.
"Dia [Antony] sudah membuktikan kemampuannya. Dia tampil apik di Liga Champions dan Timnas Brasil. Dia bahkan membantu negaranya merengkuh medali emas di ajang olimpiade," kata Ten Hag.
"Saya yakin dia bisa meningkatkan permainan tim. Pasalnya, dia hidup untuk bermain sepak bola dan dia sangat menikmatinya. Hanya saja, dia perlu beradaptasi selama beberapa waktu sebelum terjun di Liga Inggris yang memiliki intensitas tinggi," tandas pelatih asal Belanda tersebut.