5 Pemain Juventus yang Tampil Buruk saat Keok dari Fiorentina di Liga Italia

22 Mei 2022 10:01 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Fiorentina Alfred Duncan mencetak gol pertama mereka saat hadapi Juventus di Stadio Artemio Franchi, Florence, Italia, Sabtu (21/5/2022). Foto: Ciro De Luca/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Fiorentina Alfred Duncan mencetak gol pertama mereka saat hadapi Juventus di Stadio Artemio Franchi, Florence, Italia, Sabtu (21/5/2022). Foto: Ciro De Luca/REUTERS
ADVERTISEMENT
Juventus menutup Liga Italia 2021/22 dengan hasil buruk. ‘Si Nyonya Tua’ keok saat bertandang ke markas Fiorentina, Minggu (22/5).
ADVERTISEMENT
Bertanding di Stadion Artemio Franchi, armada Massimiliano Allegri tumbang 0-2 dari tim tuan rumah. Gol-gol kemenangan Fiorentina dibukukan oleh Alfred Duncan di menit 45+1 dan penalti Nicolas Gonzalez di menit 90+2.
Lantas, siapa saja penggawa Juventus yang tampil buruk di laga tersebut? Dikutip dari Sofascore, berikut ini kumparan sajikan datanya.

5. Federico Bernardeschi

Pemain Juventus Federico Bernardeschi berebut bola dengan pemain Cagliari pada pertandingan lanjutan Liga Italia di Stadion Allianz, Turin, Italia. Foto: Massimo Pinca/REUTERS
Bermain di sisi sayap kanan Juventus, Federico Bernardeschi tak tampil memuaskan. Pemain berusia 28 tahun itu tidak mampu berkontribusi banyak selama 60 menit berlaga.
Bernardeschi hanya mencatatkan 1 umpan kunci, 1 dribel sukses dari 2 upaya, dan 1 crossing dari 3 percobaan. Dalam urusan bertahan, pemain berkebangsaan Italia itu hanya bisa memenangi 1 duel darat dari 2 upaya.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, Bernardeschi juga hanya memiliki 23 sentuhan, termasuk jumlah yang kecil bagi seorang pemain yang diplot untuk membantu penyerangan sekaligus pertahanan. Alhasil, ia diganjar rating 6,6.

4. Fabio Miretti

Pemain Fiorentina Giacomo Bonaventura beraksi bersama pemain Juventus Fabio Miretti di Stadio Artemio Franchi, Florence, Italia, Sabtu (21/5/2022). Foto: Ciro De Luca/REUTERS
Pemain muda Juventus, Fabio Miretti, urung memberikan kontribusi nyata. Bermain sebagai seorang gelandang, Miretti tak cukup kokoh untuk menjaga keseimbangan tim.
Turun selama 76 menit, Miretti hanya memiliki 33 sentuhan dengan akurasi umpan sebesar 79 persen. Ia juga kehilangan bola sebanyak 6 kali dan hanya bisa melakukan 1 tekel selama bermain di atas lapangan hijau.
Atas penampilan buruknya tersebut, pemain yang genap berusia 18 tahun itu diganjar rating 8,3.

3. Moise Kean

Pemain Juventus Moise Kean berebut bola dengan pemain Cagliari pada pertandingan lanjutan Liga Italia di Stadion Allianz, Turin, Italia. Foto: Massimo Pinca/REUTERS
Moise Kean tampil memble di laga ini. Sebagai juru gedor, Kean tak mampu melepaskan satu pun tembakan ke jala Fiorentina.
ADVERTISEMENT
Ia juga tak pernah melakukan crossing, dribel, hingga umpan jauh akurat selama 76 menit berlaga. Tercatat, pemain berusia 22 tahun itu hanya bisa melakukan duel fisik selama berada di atas lapangan dengan memenangi 2 duel darat dari 5 upaya.
Lebih dari itu, Kean hanya mencatatkan 16 sentuhan dan akurasi umpan yang sangat buruk, yakni 38 persen. Alhasil, ia diganjar rating 6,3.

2. Mattia Perin

Mattia Perin bersama Timnas Italia. Foto: AFP/Miguel Medina
Sebagai palang pintu terakhir, Mattia Perin gagal tampil kokoh di bawah mistar gawang. Perin tak mampu melakukan satu pun saves dari 4 tembakan on target dan 5 tembakan off target yang dimiliki Fiorentina.
Tak hanya itu, ia juga hanya bisa mengirimkan 1 umpan jauh akurat dari 4 upaya yang dimiliki. Alhasil, Perin ditarik di awal babak kedua dan hanya bermain selama 45 menit. Sehingga, ia diganjar rating 6,4.
ADVERTISEMENT

1. Adrien Rabiot

Adrien Rabiot, jimat baru Juventus? Foto: AFP/Marco Bertorello
Adrien Rabiot menjadi titik terlemah Juventus di laga ini. Pemain berkebangsaan Prancis itu tak cukup terampil guna menjaga irama permainan tim.
Selain itu, sebagai seorang gelandang, Rabiot bisa dibilang sangat lemah. Dalam urusan duel darat, ia hanya bisa memenangi 5 duel dari 17 upaya. Selain itu, ia turut kehilangan bola sebanyak 11 kali dan hanya bisa melakukan 45 sentuhan.
Dalam urusan bertahan, Rabiot juga tak mampu memberikan banyak bantuan. Tercatat, ia hanya bisa melakukan 1 intersep dan 2 tekel sukses selama 90 menit berlaga. Alhasil, Rabiot diganjar dengan rating terburuk di laga ini. Ia diberi rating 5,8 oleh Sofascore.