Ada Ribut-ribut Usai Bali United vs Dewa United, Apa Penyebabnya?

30 Juli 2023 9:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical

Pesepak bola Bali United Ricky Fajrin (kiri) berebut bola dengan pesepak bola Dewa United Egy Maulana Vikri (kanan) saat pertandingan Liga 1 2023/2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (29/7/2023).  Foto: Fikri Yusuf/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Pesepak bola Bali United Ricky Fajrin (kiri) berebut bola dengan pesepak bola Dewa United Egy Maulana Vikri (kanan) saat pertandingan Liga 1 2023/2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (29/7/2023). Foto: Fikri Yusuf/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Duel Bali United vs Dewa United tersaji di lanjutan BRI Liga 1 2023/24, Sabtu (29/7) kemarin. Pertandingan tersebut diwarnai insiden ribut-ribut setelah peluit panjang dibunyikan.
ADVERTISEMENT
Usai pertandingan, Jan Olde Riekerink selaku pelatih Dewa United memberikan penjelasan. Menurutnya, seusai pertandingan ada kata-kata tak pantas yang dilontarkan untuk Ricky Kambuaya. Sang pemain kemudian menghampiri bench Bali United dan terjadi insiden keributan.
''Saya 100 persen berdasarkan fakta bahwa itu tidak adil terkait apa yang telah dilontarkan,'' kata Jan Olde Riekerink dalam sesi konferensi pers, dikutip dari Antara.
''Dia [Ricky Kambuaya] orang yang spesial, saya memang belum lama mengenal dia, tapi saya tahu dia jujur, terbuka dan adil,'' dirinya menambahkan.
Pesepak bola Bali United Mohammed Rashid (kiri) berebut bola dengan pesepak bola Dewa United Majed Osman Sobhi (kanan) saat pertandingan Liga 1 2023/2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (29/7/2023). Foto: Fikri Yusuf/ANTARA FOTO
Sementara itu, pelatih Bali United, Stefano Cugurra, juga angkat suara soal hal ini. Ia mengakui adanya gesekan timnya dengan Dewa United. Namun, menurutnya hal itu sudah selesai karena para pemain sudah saling berjabat tangan.
ADVERTISEMENT
Adapun di pertandingan tersebut tuan rumah Bali United sukses mengamankan poin penuh. Mereka membungkam tim tamu dengan skor 3-1.
''Saya pikir ini situasi yang emosional. Pasti Dewa United tak mau kalah karena mereka di posisi pertama klasemen, tapi kami ingin menang. Insiden ini sudah selesai, para pemain juga sudah saling bertemu setelah pertandingan,'' ujarnya.