Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Pemain anyar Persija Jakarta, Alfath Fathier , punya dua alasan memilih Persija sebagai pelabuhan barunya dalam mengarungi ajang Liga 1 2020. Keluarga dan tantangan jadi faktor utamanya.
ADVERTISEMENT
Keluarga Alfath memang mendukung sosok berusia 23 tahun itu bermain di Persija. Selain itu, secara pribadi, Alfath juga mengaku ingin mencari tantangan baru di Persija.
''Karena saya orang Bandung, saya ingin cari pengalaman di Persija. Selain itu saya bertekad untuk bisa tampil sebagai pemain inti dan membantu Persija meraih juara,'' kata Alfath, melansir laman resmi klub.
''Suatu kebanggaan tentunya bisa bergabung ke Persija. Mudah-mudahan bersama Persija saya bisa memberikan kemampuan terbaik saya,'' lanjutnya.
Dengan hadirnya Alfath, ia menjadi rekrutan perdana Persija jelang Liga 1 2020. Sebelumnya, manajemen klub beralias 'Macan Kemayoran' sudah mengikat 14 pemain yang notabene adalah bagian dari skuat musim kompetisi 2019.Â
Rekam jejak Alfath sebagai pemain juga menguntungkan bagi Persija. Pemain yang pernah berseragam Persiba Balikpapan tersebut bisa bermain di berbagai posisi: bek sayap kiri, bek sayap kanan, serta penyerang sayap.
ADVERTISEMENT
Artinya, Alfath akan bersaing untuk mendapatkan satu tempat di posisi tersebut. Di posisi bek kanan ada Ismed Sofyan, sedangkan di posisi bek kiri ada Rezaldi Hehanusa.
Tetapi, posisi tersebut tidak hanya diisi oleh dua pemain. Terkadang, Tony Sucipto dan Novri Setiawan juga kerap dipasang di posisi tersebut.
''Bagi saya tidak ada yang namanya persaingan. Saya siap bermain kapan pun. Jika pelatih memercayakan saya bermain lima atau 10 menit saya akan selalu siap,'' kata Alfath.
Sebelum mendarat ke Persija, Alfath membela Madura United selama dua musim. Bersama tim berjuluk 'Laskar Sape Kerrap', ia tampil sebanyak 42 kali dengan torehan 2 gol dan 10 assist.
Pada musim 2018, Alfath turun sebanyak 16 kali. Ia bermain penuh selama 7 kali. Sisanya, ia tampil sebagai pemain pengganti dalam 9 pertandingan.
ADVERTISEMENT
Kemudian, pada musim 2019, Alfath bermain sebanyak 26 kali. Ia bermain penuh sebanyak 8 kali, serta memulai laga dari bangku cadangan sebanyak 18 kali.
Â