Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Alasan Pelatih Timnas Ceko Tak Panggil Michael Krmencik: Sudah Banyak Opsi
14 September 2022 10:55 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Pelatih Timnas Ceko , Jaroslav Silhavy, membeberkan alasan soal tak dipanggilnya Michael Krmencik yang sedang moncer bersama Persija di Liga 1 2022/23. Padahal, kompatriotnya, Ondrej Kudela, masuk ke dalam skuad Timnas Ceko untuk berlaga di UEFA Nations League 2022/23.
ADVERTISEMENT
Pelatih 60 tahun tersebut sudah tahu bahwa Krmencik tampil sangat tajam di lini depan Persija, namun itu belum bisa membuatnya spesial. Sebab, masih ada sederet nama lain yang menunjukkan performa yang tak kalah apik ketimbang Krmencik.
"Michael Krmencik mencetak banyak gol [di Persija]. Dia masuk ke dalam daftar cadangan [Timnas Ceko]. Standa Teci [striker Slavia Praha] juga mencetak banyak gol. Tomas Chory [striker Pilsen] juga sedang tampil baik. Kami sudah banyak opsi di lini depan," ungkap Silhavy, dikutip dari Eurofotbal.
Walau Silhavy belum memilih Krmencik ke dalam skuad utama, tetapi ia bangga melihat performa sang pemain di Liga 1 musim ini. Menurutnya, animo suporter di Indonesia menjadikan setiap pertandingan di Liga 1 itu luar biasa.
ADVERTISEMENT
"Tentu kami mengikutinya [Liga 1]. Kami sudah menyaksikan bagaimana pertandingan di sana berlangsung. Stadion penuh, suasana gila. Atmosfer yang disajikan sungguh luar biasa sehingga dua perwakilan Ceko [mau] bermain di sana. Kami telah punya banyak penggemar dari wilayah itu [Indonesia]," kata Silhavy sambil tersenyum.
Meski tak mendapat panggilan, Krmencik sejatinya pernah menjadi langganan Timnas Ceko. Menurut Transfermarkt, pemain 29 tahun ini sudah punya 35 caps bersama Timnas Ceko dan selama penampilannya tersebut Krmencik telah mengemas 9 gol.
Krmencik terakhir kali membela Timnas Ceko pada 2021 saat melakoni laga perempat final Euro 2020 melawan Denmark. Sayangnya, kala itu mereka harus tersingkir dari Euro 2020 usai kalah 1-2 dari Denmark.