Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Amazon Dikabarkan Mau Beli MU, Siap Bayar Rp 134 Triliun?
14 Desember 2022 6:20 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Perusahaan ternama asal Amerika Serikat, Amazon , dilaporkan tertarik menjadi pemilik baru Manchester United (MU ). Kendati demikian, belum ada pernyataan resmi dari pihak Amazon soal rencana mereka mengakuisisi 'Setan Merah'. Kalaupun benar, mereka harus siapkan uang 7 miliar pounds (sekitar Rp 134 triliun).
ADVERTISEMENT
Diwartakan The Athletic, Amazon disebut sebagai pembeli potensial untuk MU. Terlebih, Amazon juga telah memegang hak siar Premier League senilai 30 juta pounds (sekitar Rp 576 miliar) per tahun.
Jadi, wajar bila Amazon kini dirumorkan tertarik membeli klub yang bermarkas di Old Trafford tersebut. Namun yang pasti, biaya yang harus disiapkan Amazon begitu tinggi untuk membeli MU.
Menurut laporan Mirror, Amazon perlu membayar 7 miliar pounds (sekitar Rp 134 triliun) bila ingin menjadi pemilik MU. Harga itu sebetulnya cukup tinggi, sebab Chelsea saja dijual pada musim panas lalu dengan harga 2,5 miliar pounds (sekitar Rp 48 triliun).
Namun, itu dinilai sebanding dengan apa yang bakal didapat oleh Amazon jika membeli MU. Pasalnya, MU kini adalah klub paling berharga kedua di dunia setelah Real Madrid.
ADVERTISEMENT
Sebelum kabar Amazon tertarik membeli MU, merujuk Reuters, sederet pengusaha kaya seperti Founder SpaceX Elon Musk, CEO Apple Tim Cook, bos ZARA Amancio Ortega hingga mantan bintang Manchester United sendiri, yakni David Beckham juga disebut berminat memiliki klub tersebut.
Kini pihak The Raine Group, sebuah perusahaan perbankan investasi yang ditunjuk sebagai penasihat keuangan eksklusif MU, tengah menjajaki berbagai tawaran yang masuk sebelum kemudian diambil keputusan siapa yang akan menjadi pemilik 'Setan Merah'.
Adapun Keluarga Glazer telah memutuskan menjual MU pada 23 November lalu melalui situs resminya. Pemilik MU sejak 2005 itu berharap bahwa dengan menjual MU ini dapat membantu klub tersebut lebih berkembang.