Antonio Conte Semprot dan Bongkar Borok Manajemen Inter Milan

2 Agustus 2020 16:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelatih Inter Milan, Antonio Conte. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Inter Milan, Antonio Conte. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo
ADVERTISEMENT
Membawa Inter Milan finis sebagai runner up Liga Italia 2019/20 nyatanya tak membikin Antonio Conte puas. Ia lantas menyalahkan manajemen Nerazzurri atas kegagalan skuatnya meraih scudetto.
ADVERTISEMENT
Intinya, Conte tak merasa dia dan anak asuhnya didukung secara penuh oleh manajemen. Jadilah, eks pelatih Chelsea itu mencak-mencak usai laga pekan terakhir Liga Italia 2019/20, Minggu (2/8) dini hari WIB.
"Kerja saya dan para pemain tak dihargai, klub kurang memberi perlindungan saat membuat perbandingan. Jika mau mengurangi kesenjangan dengan Juventus, Anda harus kuat di lapangan tetapi yang terpenting adalah itu (dukungan manajemen)," katanya kepada Sky Sports.
"Kini, kami harus berbicara dengan presiden yang ada di China (Steven Zhang). Saya tak suka orang-orang tak loyal, kita harusnya bersama-sama di saat baik dan buruk dan itu belum terjadi di Inter. Yang saya pahami, jika Anda lemah, sulit untuk melindungi tim dan pelatih," lanjutnya.
Presiden Inter Milan, Steven Zhang. Foto: Marco BERTORELLO / AFP
ADVERTISEMENT
Pada awal musim, Romelu Lukaku dan kolega tampil beringas dengan menyapu bersih enam laga perdana dengan kemenangan. Namun kemudian, inkonsistensi menghinggapi mereka. Sejak awal 2020, performa mereka kian tak pasti.
Sejak Januari hingga Maret 2020 (sebelum penangguhan kompetisi), La Beneamata meraih hasil tiga kali menang, tiga kali imbang, dan dua kali kalah di Liga Italia. Usai restart, mereka cuma sekali kalah, tetapi tiga hasil imbang membuat mereka gagal menempel Bianconeri.
Tak pelak, semua itu membikin Inter jadi sasaran perundungan. Dan lagi, si pelatih 51 tahun itu kecewa dengan manajemen.
"Sampai dua pekan lalu, masih ada ujaran tak pantas yang menyerang saya dan para pemain di TV. Anda membutuhkan perlindungan untuk hal semacam itu. Kami memiliki banyak pekerjaan di luar lapangan, sehingga semua orang akan melakukan evaluasi mereka sendiri," terang Conte.
Pelatih Inter, Antonio Conte, memberi instruksi pada anak-anak asuhnya. Foto: Reuters/Daniele Mascolo
"Saya tak mau berbasa-basi, saya jengkel melihat beberapa orang lari saat saya dan para pemain berurusan dengan situasi buruk dan kami tidak dilindungi. Namun enggak apa-apa, liga sudah berakhir dan kini kami fokus ke Liga Europa," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Harapan Inter meraih gelar bergengsi di musim 2019/20 masih terbuka. Lautaro Martinez cs. yang tersingkir dari Liga Champions masih punya tempat di babak 16 besar Liga Europa. Lawan mereka adalah Getafe.
Akankah Inter menjuarai kompetisi nomor dua di Eropa itu? Jika tidak, Conte bakal lebih ngomel lagi kayaknya.
---
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.