Ayah Luis Diaz Dibebaskan Penculik, Tak Ada Bekas Penganiayaan

Seseorang memegang lilin saat orang-orang menghadiri acara menyalakan lilin menuntut pembebasan ayah penyerang Liverpool Luis Diaz setelah dia diculik, di Barrancas, Kolombia. Foto: Yelver Florez/REUTERS

Luis Diaz kini bisa bernapas lega. Sebab, sang ayah telah dibebaskan oleh penculik dalam keadaan hidup-hidup pada Jumat (10/11) dini hari WIB. Selama ini, ayah pemain Liverpool itu diculik oleh Tentara Pembebasan Nasional (ELN).

Berdasarkan pemaparan BBC, anggota ELN membebaskan ayah Luis Diaz dan menyerahkannya kepada pejabat PBB dan gereja Katolik. Menurut media lokal Kolombia, ayah Diaz telah melakukan perjalanan dengan helikopter militer ke Kota Valledupar, untuk menjalani pemeriksaan medis sebelum dikembalikan ke keluarganya.

Ayah Diaz dalam kondisi kesehatan yang baik, tanpa ada tanda-tanda penganiayaan. Liverpool pun menyambut baik kabar baik ini.

“Kami gembira dengan berita kembalinya ayah [Luis Diaz] dengan selamat dan kami berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam menjamin pembebasannya,” kata klub melalui X.

Pemain Liverpool Luis Diaz menendang bola ke arah gawang Union Saint-Gilloise pada pertandingan Grup E Liga Europa di Anfield, Liverpool, Inggris, Jumat (6/10/2023). Foto: Phil Noble/REUTERS

Federasi Sepak Bola Kolombia juga mengeluarkan pernyataan terima kasih kepada semua pihak yang bertanggung jawab atas pembebasan ayah Luis Díaz, dalam hal ini termasuk pemerintah, militer, dan polisi.

"Sepak bola adalah gairah dalam kedamaian. Jangan ada seorang pun yang berpikir untuk menyerang kenyataan itu lagi," tutur mereka.

Sebelumnya, penculikan ini diketahui dari rekaman CCTV. ELN yang aktif di wilayah perbatasan dengan Venezuela, dekat tempat tinggal orang tua Luis Diaz, menguntit mobil orang tua Diaz oleh pria yang mengendarai sepeda motor pada 28 Oktober lalu.

Pasangan itu didatangi oleh orang-orang bersenjata ketika mereka berhenti di sebuah pompa bensin di kampung halaman mereka di Barrancas, di provinsi utara La Guajira. Para penculik kemudian meninggalkan ibu Díaz di dalam mobil ketika polisi mendekat, namun menyeret ayahnya pergi.