Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Setelah dipecat pada November 2017, Vincenzo Montella akhirnya kembali ke markas AC Milan , San Siro. Kali ini ia datang sebagai pelatih Fiorentina untuk melawan I Rossoneri di pekan keenam Serie A 2019/20, Senin (30/9/2019) dini hari WIB.
ADVERTISEMENT
Hasil yang didapatkan La Viola cemerlang. Tiga gol dari Erick Pulgar, Gaetano Castrovilli, dan Frank Ribery cuma bisa dibalas satu kali via Rafael Leao sehingga laga berakhir untuk kemenangan Fiorentina 3-1.
Terasa spesial bukan hanya karena menjadi kemenangan kedua Fiorentina musim ini, melainkan status Montella sebagai mantan juru taktik Milan yang memecatnya di tengah jalan. Ya, pria 45 tahun itu didepak saat kontraknya masih tersisa enam bulan.
Saat itu manajemen Milan memilih bercerai dengan Montella karena dianggap gagal pada paruh pertama Serie A 2017/18. Tempat mantan pemain AS Roma tersebut akhirnya digantikan oleh Gennaro Gattuso.
Kendati berhasil mempermalukan mantan tim besutan di markasnya sendiri, Montella menegaskan tidak ada misi balas dendam yang ia usung saat memasuki pertandingan.
ADVERTISEMENT
"Di laga tadi kami kurang sempurna karena ketika unggul 3-0. Kami harusnya bisa lebih konsentrasi. Tapi, ini merupakan malam spesial di depan 50 ribu penonton yang memadati San Siro, jadi tentu saja kami senang," kata Montella dilansir Sky Sports Italia.
"Sungguh memuaskan bisa menang di stadion ini. Jika kalian bertanya apakah ini salah satu kemenangan terbaik setelah saya kembali ke Fiorentina? Ya, ini merupakan salah satunya."
"Saya benar-benar tak ada perasaan ingin balas dendam kepada Milan. Saat bekerja sama kami bisa memenangi Piala Super Italia, Milan juga tampil bagus, kembali ke kompetisi Eropa meski tak membeli banyak pemain baru. Jadi, saya bersyukur Milan pernah memberi kesempatan menjadi pelatih," tegas Montella.
ADVERTISEMENT
Ketimbang mengomentari hasil manis yang didapatkan saat bersua mantan tim, Montella justru menyoroti aksi para penonton di San Siro yang menyoraki skuat besutan Marco Giampaolo. Atas kekalahan ini, Milan terjerembab ke posisi 16 klasemen dengan 6 poin.
'Sungguh sulit ketika pendukung sendiri justru mengolok-olok, sangat tidak mudah untuk siapa pun. Sangat disayangkan apa yang dilakukan fans Milan, banyak pemain yang sudah berusaha. Momen ini (keterpurukan) hanya sementara dan semua orang akan bisa melewatinya," pungkas Montella.