Barito Putera Sudah Lakukan Langkah Preventif Virus Corona Sebelum Liga Berhenti

Pemain Barito Putera Yakob Sayuri (kiri) berebut bola dengan pemain Borneo FC di laga lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Demang Lehman Martapura, Kalsel. Foto: ANTARA FOTO/Bayu Pratama S

Sehari sekembali dari Makassar, seluruh personel Barito Putera menjalani pemeriksaan intensif selama dua hari (17-18 Maret). Setelah itu tim langsung diliburkan.

“Pemeriksaan meliputi pengukuran suhu tubuh, pengambilan sampel darah, rontgen thorax, hingga pemeriksaan fungsi pernapasan yang dilakukan oleh dokter spesialis paru-paru. Syukur alhamdulillah hasil pemeriksaan menunjukkan seluruh pemain dan ofisial yang diperiksa dinyatakan sehat,” Hasnuryadi Sulaiman, CEO Barito Putera.

Manajemen Laskar Antasari tak ingin mengambil risiko sekaligus melaksanakan instruksi pemerintah terkait pencegahan penyebaran virus corona. Makanya, rencana latihan pada 25 Maret dibatalkan tim pelatih.

Sebetulnya, manajemen Barito Putera sudah melakukan tindakan preventif sejak Liga 1 2020 bergulir pada 29 Februari lalu. Kesehatan pemain dan ofisial juga selalu dimonitor melalui arahan tim medis.

“Upaya pencegahan yang sudah dilakukan antara lain penggunaan masker, mengurangi kontak fisik, serta infrared thermal scan saat partai kandang pertama kami di Stadion Demang Lehman, Kalimantan Selatan, pada 6 Maret 2020 menghadapi Bali United FC,” ujar Hasnuryadi.

Pemain Barito Putera, Ambrizal Umanailo (tengah), berduel dengan para pemain Bali United dalam sebuah laga. Foto: Bayu Pratama S./ANTARA

Tak berhenti di situ. Manajemen melakukan langkah konkret lain seperti penyemprotan cairan disinfektan di mes pemain dan stadion.

Laskar Antasari memang berkomitmen membantu pemerintah sejak virus corona merebak di Tanah Air. Tak ketinggalan, klub asal Kalimantan Selatan itu juga mengimbau agar sama-sama melakukan pencegahan dan bersabar menanti kelanjutan Liga 1.

“Kepada seluruh pencinta Barito Putera, tak lupa kami memohon kesabarannya menanti kelanjutan pelaksanaan kompetisi sampai ada keputusan dari otoritas persepakbolaan di Tanah Air. Mari kita rapatkan barisan, kita satukan sikap dan langkah untuk melawan virus corona, sebagaimana selalu diserukan pemerintah.”

“Selalu menjaga kebersihan diri, menjaga jarak aman saat berinteraksi, dan tak pernah putus berdoa agar Allah SWT segera mengakhiri ujian yang teramat berat ini,” tutur Hasnuryadi.

---

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!