Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Inter Milan kembali ke jalur kemenangan di pekan ke-32 Serie A usai di pekan sebelumnya bermain imbang melawan Atalanta. Menghadapi Frosinone di Stadion Bentio Stirpe pada Senin (15/4/2019) dini hari WIB, Nerazzuri membawa pulang tiga angka usai menang dengan skor 3-1.
ADVERTISEMENT
Tiga gol kemenangan Inter masing-masing dicetak oleh Radja Nainggolan di menit 19, Ivan Perisic di menit 37, dan Matias Vecino menit 90+4, sedangkan gol balasan tuan rumah disumbangkan Francesco Cassata pada menit 61. Atas kemenangan ini, Inter kokoh di posisi tiga klasemen dengan 60 poin, unggul lima angka dari rival sekota, AC Milan, di peringkat empat.
Tak banyak perubahan yang dilakukan Luciano Spalletti pada susunan 11 awal Inter. Hanya Borja Valero yang diturunkan sejak awal untuk menemani Matias Vecino di lini tengah, sementara pos penyerang masih diisi Mauro Icardi yang ditopang Radja Nainggolan, serta Matteo Politano dan Ivan Perisic di kedua tepi lapangan.
Di awal pertandingan, Inter harus dihadapkan pressing Frosinone yang menekan hingga daerah permainan lawan. Kondisi itu bikin tuan rumah sempat kewalahan menahan gempuran sehingga menit ketiga Samir Handanovic mesti melakukan penyelamatan untuk menahan sepakan jarak jauh Daniel Ciofani.
ADVERTISEMENT
Inter mulai mengambil alih jalannya laga lepas 10 menit. Setelah percobaan Icardi, Politano, hingga Perisic kerap diblok barisan pertahanan Frosinone, Inter akhirnya membuka keunggulan di menit 19 lewat tandukan Nainggolan usai menerima umpan silang Danilo D’Ambrosio.
Kendati tertinggal, Frosinone tak lantas mengendurkan tekanan mereka dan membuahkan peluang di menit 28 lewat sepakan Andrea Pinamonti yang kembali ditepis Handanovic. Sayang, momentum mereka memberi perlawanan mesti buyar lantaran Inter bisa menggandakan keunggulan di menit 37.
Adalah Perisic yang sukses menjalankan tugasnya sebagai algojo tendangan penalti. Sebelumnya, wasit menunjuk titik putih usai menganggap Luca Paganini melanggar pemain Inter di dalam kotak terlarang. Politano hampir menambah gol empat menit jelang babak pertama rampung, tapi percobaannya masih digagalkan kiper.
ADVERTISEMENT
Setelah sempat ketat di babak pertama, kedua tim tampil dengan intensitas yang agak menurun di babak kedua. Oleh karena itu tak ada satu pun peluang mengarah gawang yang dilepaskan Inter atau Frosinone hingga memasuki menit 60.
Di tengah kebuntuan itu, Frosinone memanfaatkan kelengahan pertahanan Inter untuk mencuri gol balasan di menit 61 lewat aksi Francesco Cassata usai menerima lemparan ke dalam dari Ciofani. Mereka bisa saja menyamakan skor di menit 76, jika tendangan bebas Lorenzo Ariaudo tak digagalkan Handanovic.
Untuk menjaga keunggulan, Spalletti akhirnya memasukkan Roberto Gagliardini untuk mengganti Borja Valero dan Perisic digantikan Keita Balde. Keputusan ini tepat dilakukan karena Inter bisa menambah skor di masa injury time via lesakan Vecino usai meneruskan operan Icardi. Inter pun keluar sebagai pemenang di akhir laga dengan skor 3-1.
ADVERTISEMENT