Benevento Tuding Ada Konspirasi COVID-19 di Liga Italia

Selebrasi gol para pemain Benevento. Foto: REUTERS/Ciro De Luca

Teori konspirasi soal virus corona tak hanya milik Deddy Corbuzier, Young Lex, ataupun Jerinx semata. Nun jauh di Italia, Benevento, juga punya argumen serupa soal manipulasi COVID-19.

Bukan, bukan soal elite global, klub Serie B itu mencurigai adanya beberapa klub Italia yang sengaja menyembunyikan kasus virus corona. Keresahan ini muncul dari Walikota Benevento, Clemente Mastella.

Kecurigaan Mastella itu dipicu dari rilisan Corriere dello Sport. Dalam Kolom editor, Ivan Zazzaroni menyebutkan bahwa ada potensi dua klub Serie A menutupi kasus COVID-19. Mereka menunggu momentum ideal untuk mengumumkannya dan berharap kompetisi bakal dihentikan.

Siasat ini cukup logis mengingat beberapa klub berusaha untuk mempertahankan posisinya di tabel klasemen saat ini. Mencakup klub papan atas maupun tim yang tengah berjuang lolos dari jeratan degradasi.

Sementara itu Benevento sendiri tengah memimpin tabel klasemen Serie B dengan 69 angka. Pasukan Filippo Inzaghi itu unggul jauh dari Crotone di posisi kedua yang baru mengumpulkan 49 poin.

Argumen inilah yang jadi dasar Mastella. Dia mendesak pemerintah Italia untuk menginvestigasi kebenaran artikel Zazzaroni di Corriere dello Sport.

“Ada terlalu banyak kelicikan yang mungkin diberi perlindungan di luar sana. Saya kecewa ada yang sudah bersiap dalam situasi buruk seperti ini. Kami juga meminta mereka yang berada dalam penasihat FIGC besok dan berurusan dengan konflik kepentingan harus abstain,” kata Mastella dilansir Football Italia.

Jumat (5/6/20), 16 dari 20 klub Serie A memilih untuk menghapus Scudetto, membekukan promosi dan degradasi jika musim ini resmi dihentikan. AC Milan adalah satu-satunya klub yang menentang keputusan itu. Sementara AS Roma, Lazio dan Napoli memilih abstain.

-----

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk, bantu donasi atasi dampak corona.