Premier League

Bisa Saja Premier League Digelar Tanpa Penonton hingga Tahun Depan

19 Mei 2020 13:33 WIB
comment
12
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Liverpool, Andrew Robertson, mengawal pemain Manchester City, Bernardo Silva. Foto: Reuters/Phil Noble
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Liverpool, Andrew Robertson, mengawal pemain Manchester City, Bernardo Silva. Foto: Reuters/Phil Noble
ADVERTISEMENT
Sekalipun protokol Project Restart berhasil, masih ada peluang laga-laga Premier League digelar tanpa penonton hingga tahun depan. Mengacu penuturan Penasihat Medis Premier League, Mark Gillett, faktor kesehatan menjadi sebab di balik kemungkinan ini.
ADVERTISEMENT
"Saya sudah bicara dengan berbagai pihak, salah satunya Layanan Kesehatan Inggris. Mereka sangat yakin bahwa situasi sosial, situasi kesehatan publik, takkan berubah dalam 12 bulan ke depan," ucap Gillett dilansir The Guardian.
"Saya merasa semua pihak harus memahami ini, dan kami pun harus bersiap dengan segala kemungkinan. Termasuk menggelar laga tanpa fans di stadion," imbuhnya.
Senin (18/5/2020) lalu, 20 tim Premier League telah setuju untuk menggelar sesi latihan dengan grup kecil pada Selasa (19/5). Gillett mengatakan bahwa keselamatan saat latihan bakal menjadi kunci keberhasilan rencana Premier League kembali pada 12 Juni nanti.
London Stadium, stadion yang digunakan klub Premier League, West Ham United. Foto: Ian KINGTON / AFP
Sejumlah protokol ketat pun diberlakukan saat latihan. Mulai dari menjaga jarak aman, durasi sesi latihan yang maksimal 75 menit, dan sebagainya. Masalahnya bagi Gillett, masih belum ada protokol khusus yang mengatur soal kontak fisik saat latihan.
ADVERTISEMENT
Padahal, sepak bola adalah olahraga yang tak bisa menghindari kontak fisik. Terutama Premier League, yang terkenal sebagai liga yang sangat physical.
"Kami belum bicara kepada para pemain, atau bahkan kepada klub soal protokol latihan yang mengandalkan kontak fisik secara detail. Kami berharap bisa melakukannya pada minggu depan atau 10 hari lagi," ujar Gillett.
"Secara berkala, kami berusaha meningkatkan kualitas protokol kami. Nanti, bakal ada inspektur di setiap tempat latihan dengan tujuan supaya kami yakin aturan yang telah kami buat sudah dipatuhi," imbuh pria asal Birmingham tersebut.
Sebagai informasi, Premier League musim ini sementara berhenti bergulir sejak Maret lalu akibat pandemi virus corona. Sebelum kompetisi dihentikan, Liverpool berada di posisi pertama dan unggul 25 poin atas Manchester City yang di peringkat kedua.
ADVERTISEMENT
---
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk, bantu donasi atasi dampak corona!
Ayo, ikutan Home of Premier League dan menangi 1 unit SmartTV dan 2 Jersi Original klub Liga Inggris. Buruan daftar di sini.
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten