Bukan Luke Shaw, Ini Pemicu Erik ten Hag Marah saat MU Keok dari Brighton

5 Mei 2023 6:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelatih Manchester United (MU), Erik ten Hag; dan pemain MU, Luke Shaw. Foto: REUTERS/Phil Noble
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Manchester United (MU), Erik ten Hag; dan pemain MU, Luke Shaw. Foto: REUTERS/Phil Noble
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Brighton and Hove Albion menundukkan Manchester United (MU) dengan skor 1-0 dalam laga tunda Liga Inggris 2022/23 di Stadion AMEX, Jumat (5/5) dini hari WIB. Erik ten Hag mengutarakan komentarnya usai laga ini.
ADVERTISEMENT
Gol kemenangan Brighton dicetak Alexis Mac Allister di menit 90+9 via sepakan penalti usai Luke Shaw handball di kotak penalti MU. Dengan hasil ini, Erik ten Hag marah, tetapi marahnya bukan kepada bek Inggris itu.
"Itu handball, mungkin dia hilang keseimbangan atau mungkin mendapat dorongan di belakang," kata Ten Hag kepada Sky Sports.
"Kemarahan saya lebih kepada tendangan bebas sebelum sepak pojok, itu [seharusnya] tidak pernah [terjadi pelanggaran yang mengarah ke] tendangan bebas. Ada begitu banyak tekel yang buruk di laga ini," lanjutnya.
Kaoru Mitoma melepas tendangan yang mengenai kepala David De Gea saat Brighton and Hove Albion vs Manchester United dalam laga tunda Liga Inggris 2022/23 di Stadion AMEX, Jumat (5/5) dini hari WIB. Foto: Action Images via Reuters/Paul Childs
Akan tetapi, Ten Hag tetap tidak mau menyalahkan wasit. Baginya, para pemain MU harus lebih baik lagi dalam penyelesaian akhir. Sebab, ada beberapa peluang emas gagal menjadi gol.
ADVERTISEMENT
“Ini bukan tentang ofisial [wasit], kami harus menyelesaikan peluang, lebih klinis dan tidak membuat kesalahan seperti yang kami lakukan di detik-detik terakhir," tuturnya.
"Kami memiliki segalanya di tangan kami dan kami harus bangkit kembali. Kami mengambil pelajaran dari malam ini dan kami harus bangkit," tandas Ten Hag.
Dengan hasil ini, Brighton berada di peringkat 6 dengan 55 poin dari 32 kali main. Di sisi lain, MU menempati urutan 4 dengan 63 poin dari 33 kali main.