Canda Jose Mourinho soal MU Bisa Bajak Gelar Liga Inggris Jika City Langgar FFP

16 Februari 2024 13:45 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jose Mourinho. Foto: Alberto Lingria/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Jose Mourinho. Foto: Alberto Lingria/REUTERS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jose Mourinho mengungkit kembali masa lalunya kala memiliki peluang untuk menyabet gelar Liga Inggris bersama Manchester United (MU) pada 2017/18. Sambil bercanda, ia bilang bahwa itu kini dapat terjadi, jika Man City yang juara pada musim itu dihukum karena terbukti melanggar Financial Fair Play (FFP).
ADVERTISEMENT
Mourinho berkelakar, jika hal itu terbukti benar adanya, dipastikan Man City kehilangan beberapa poin, dan otomatis MU mengudeta posisi pertama klasemen Liga Inggris. Pada musim tersebut, MU finis di posisi kedua, dengan jarak 19 poin dari Man City.
"Mungkin ada peluang memenangkan Liga Inggris, bersama mereka [Manchester United] pada musim itu. Jika Manchester City terbukti melanggar aturan itu (FFP), dipastikan City akan kehilangan beberapa poin, dan kami akan memenangkan Liga Inggris," ucap Jose Mourinho dikutip goal international.
Pep di perayaan juara City musim 2017/2018. Foto: Reuters/Andrew Boyers/File Photo
Mourinho, yang menerima kritikan keras dari penggemar di akhir-akhir masa kerjanya bersama The Red Devils, tetap mensyukuri karier kepelatihannya bersama MU. Eks pelatih Real Madrid tersebut mengatakan bahwa melatih MU adalah pengalaman berharga bagi dirinya.
ADVERTISEMENT
"Saya sangat menikmati waktuku bersama MU. Saya sangat bangga, bisa menjadi bagian dari klub yang memiliki sejarah luar biasa tersebut. Sudah semestinya, saya merasa bangga." tutupnya.
Man City diduga melanggar aturan FFP, dengan menerima 115 dakwaan terkait dengan aturan tersebut. Laporan keuangan palsu kepada penyelenggara Liga Inggris menjadi satu dugaan pelanggaran besar yang dilakukan klub besutan Pep Guardiola itu.
Adapun Jose Mourinho meninggalkan bangku kepelatihan MU pada 2018/19, setelah dicap merusak konsistensi dan gagal membawa gelar juara Liga Inggris bagi klub milik keluarga Glazer itu. Klub yang terakhir dilatihnya adalah AS Roma usai dipecat pada Januari lalu, kini ia sedang menganggur.