Catatan Buruk Manchester United Saat Bertemu Tim Asal Spanyol

Manchester United (Foto: Reuters/Lee Smith)

Manchester United berhasil lolos ke babak 16 besar Liga Champions musim ini sebagai juara grup. Tergabung di Grup A bersama Basel, CSKA Moskwa, dan Benfica, United hanya sekali menelan kekalahan.

United pun tampil amat produktif dengan kemasan 12 gol dalam enam laga. Itu berarti United rata-rata mencetak dua gol di setiap pertandingannya.

Pada babak 16 besar, 'Iblis Merah' akan bersua dengan wakil Spanyol, Sevilla, yang lolos setelah menjadi runner-up grup di bawah Liverpool. Nah, menghadapi Sevilla bisa jadi bukan jadi perkara gampang untuk United.

Pasalnya, United memiliki rekor yang tak mengesankan bila bertemu dengan tim asal Spanyol. Pertemuan terakhir dengan tim Spanyol, yaitu Real Madrid, pada ajang Piala Super Eropa, juga berakhir dengan kekalahan: 1-2.

Rekor buruk tersebut berlanjut kala United bertandang ke Spanyol. Seperti dilansir situs resmi mereka, 23 kali United bermain di tanah Spanyol, mereka hanya menang sebanyak dua kali. Kemenangan terakhir United di 'Tanah Matador' terjadi pada musim lalu.

Pada 4 April 2017, mereka menghadapi Celta Vigo di semifinal leg I Liga Europa. Kala itu, United menang 1-0 lewat tendangan bebas Marcus Rashford.

Pada Kamis (21/2/2018) dini hari WIB, United akan kembali bertamu ke tanah Matador, tepatnya ke Ramon Sanchez Pizjuan, markas Sevilla. Bukan pekerjaan mudah bagi United untuk menang di markas Sevilla.

Pasalnya, Sevilla hanya sekali menelan kekalahan ketika bermain di markasnya sendiri pada semua ajang musim ini. Bahkan, tim kuat asal Inggris, Liverpool, berhasil mereka tahan dengan skor 3-3. Pada laga tersebut, Sevilla sempat tertinggal 0-3 lebih dulu sebelum akhirnya menyamakan kedudukan.

Ekspresi Alexis Sanchez saat berkostum United. (Foto: Reuters / Lee Smith )

"Sevilla bisa saja berbaik hati dengan mengatakan bahwa kami adalah favorit. Namun, menurut saya, mereka juga punya mental yang bagus dan ini adalah fase gugur. Mereka selalu tampil luar biasa di Liga Europa dan sekarang mereka memiliki kesempatan bermain di kompetisi yang lebih besar, jadi motivasi mereka juga besar," ujar Manajer Manchester United, Jose Mourinho.

United dikabarkan belum bisa diperkuat Paul Pogba dan Eric Bailly, kendati kedua pemain ini sudah berlatih bersama skuat utama. Namun, United mempunyai senjata baru dalam diri Alexis Sanchez. Pemain yang baru didatangkan pada bulan Januari ini boleh dimainkan karena Arsenal tidak bermain di ajang Liga Champions musim ini.

Sejauh ini, Alexis tampil apik ketika dimainkan. Yang jadi PR adalah, bagaimana semestinya Mourinho memaksimalkan kemampuan pemain asal Cile tersebut.

Dengan suntikan tenaga dari Alexis, mampukan United menghapus kutukan menghadapi tim asal Spanyol dan meraih kemenangan di markas Sevilla?