Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
CEO Bali United Buka Suara soal Pemain Liga 1 Harus Vaksin Dua Kali
23 Agustus 2021 16:30 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, dalam Managers Meeting Liga 1 , Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru, Akhmad Hadian Lukita, menegaskan bahwa setiap pemain harus sudah divaksin.
"Pendaftaran dan pengesahan pemain untuk kompetisi pada era new normal ini tidak cukup hanya dilengkapi kontrak, tetapi juga harus sudah mendapatkan vaksin dua kali," kata Hadian.
"Kemudian, kami juga melakukan sosialisasi aplikasi yang disiapkan pemerintah, yaitu PeduliLindungi, bahwasanya semua pemain, ofisial dan pelatih yang bertanding wajib memiliki aplikasi ini," lanjutnya.
Menanggapi hal tersebut, Yabes Tanuri menegaskan pihaknya sama sekali tidak keberatan. Sebab, aturan ini ditegakkan demi kelancaran kompetisi.
''Kami menganggap [aturan vaksin] ini sangat baik, ya, untuk bisa menerapkan protokol kesehatan yang lebih, dan bisa menjaga prokes yang lebih baik,'' kata Yabes Tanuri kepada kumparan, Senin (23/8)
ADVERTISEMENT
''Setahu saya semua sudah divaksin, dari Bali United tak ada masalah, mungkin dari semua klub juga tak ada masalah terkait hal ini. Vaksin sudah dari 2 bulan lalu diperbolehkan,'' lanjutnya.
BRI Liga 1 2021/22 rencananya akan segera dimulai pada 27 Agustus mendatang. Yabes menuturkan, Bali United kini sudah siap menyambut kembali kompetisi sepak bola terelite di Indonesia itu.
''Kami [Bali United] menunggu saja kabar yang katanya H-4 [kick off Liga 1], kalau dari schedule-nya kami selalu siap saja, kapan pun. Sekarang tinggal menunggu untuk Liga 1 ini bisa dimulai, kami semua sudah dikasih vaksin,'' pungkasnya.
---