Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Menerima bola dari sisi kiri penyerangan Arsenal, Tierney mengecoh dan mengalahkan Darnell Furlong dalam adu sprint, menggoceknya, menusuk ke kotak penalti, dan menendang bola yang gagal diselamatkan Sam Johnstone.
Tierney lantas berkontribusi untuk gol terakhir Arsenal yang dicetak Alexandre Lacazette. Bek kiri Skotlandia itu mengirim umpan silang ke kotak penalti yang kemudian disambar si striker Prancis menjadi gol.
Performa apiknya ini menuai pujian dari Mikel Arteta . Kemudian, bagi si pelatih asal Spanyol, Tierney memiliki sesuatu yang spesial dalam darahnya.
Kieran Tierney spesial untuk Arsenal
"Dia memiliki sesuatu yang spesial dalam darahnya karena kita semua memakai masker, sarung tangan, dan topi! Dia bermain dengan celana pendek dan kausnya! Dia berakting [sok kuat dingin], percayalah. Dia sangat nyaman seperti itu," terang Arteta, dikutip dari situs web resmi Arsenal.
ADVERTISEMENT
Ya, jadi maksud Arteta, dengan outfit seperti itu Tierney masih bisa tampil memukau untuk Arsenal. Asal tahu saja, kondisi cuaca di Stadion The Hawthorns sedang turun hujan salju, lho.
"Sejak saya bergabung dengan klub ini dan dia mengalami cedera bahu, saya melihat pemain ini punya bakat luar biasa dengan sikap dan komitmen yang sempurna," ujar Arteta.
"Dia senang bekerja sama dan saya sangat senang untuknya dengan gol yang dia cetak dan semua yang dia lakukan untuk menjadi lebih baik setiap hari untuk tim dan klub," tambahnya.
Lantas, kenapa performa top Kieran Tierney kurang kelihatan banget pada laga-laga sebelumnya dan musim lalu? Selain cedera, Arteta juga mengatakan bahwa sebelumnya eks pemain Celtic FC itu agak kesulitan beradaptasi.
ADVERTISEMENT
"Dia memiliki beberapa masalah untuk beradaptasi dan itu merupakan tantangan baginya saat meninggalkan rumahnya. Kami semua berusaha membantunya karena anak itu benar-benar pantas mendapatkannya," tandas si pelatih 38 tahun.
Tierney sendiri mengakui bahwa performa apiknya ini, juga dalam dua kemenangan Arsenal sebelumnya, merupakan buah kerja keras. Omong-omong soal cuaca dingin, dia mengaku sudah biasa semasa di Skotlandia.
"Ya, memang begitu. Saya bermain di Skotlandia selam karier penuh saya, jadi saya cukup terbiasa dengan cuaca dingin," jawab bek 23 tahun itu.
----
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona .