Dean Henderson Ungkap Geram Dibuai Janji Manis Jadi Kiper No 1 MU

3 Agustus 2022 15:46 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penjaga gawang Manchester United, Dean Henderson. Foto: Nick Potts/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Penjaga gawang Manchester United, Dean Henderson. Foto: Nick Potts/REUTERS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dean Henderson mengaku kesal dirinya hanya dibuai janji manis untuk jadi kiper nomor satu di Manchester United (MU) pada musim lalu. Padahal mengingat usianya yang masih 25 tahun, seharusnya ia pantas mendapatkan jam terbang lebih.
ADVERTISEMENT
Diwartakan Metro, Henderson tak menyangkal bahwa musim lalu merupakan fase tersulit selama kariernya. Sebab, ia hanya bertahan di MU sebagai kiper cadangan dan jarang dipercaya tampil di bawah mistar gawang ‘Setan Merah’.
“Sejujurnya, mungkin dalam 12 bulan terakhir adalah fase tersulit dalam karier saya. Momen tersebut paling sulit, keras, dan saya gembira bisa keluar dari fase tersebut sekarang,” ungkap Henderson, dikutip dari Metro.
Dean Henderson dan David de Gea. Foto: Martin Rickett dan Carl Recine /REUTERS
"Memang saya sempat menderita Covid-19 beberapa waktu lalu, namun saya seharusnya tetap bisa menjadi pilihan utama, namun tak ada yang mempercayai saya sekarang. Itu sangat menyakitkan, karena saya telah menolak banyak tawaran sejak musim panas lalu dan mereka [MU] tetap tidak membiarkan saya pergi,” lanjutnya.
Kiper asal Inggris tersebut sebenarnya sudah ingin hengkang dari Old Trafford sejak lama. Hanya, Henderson selalu tak diperbolehkan dengan alasan dia akan segera diberikan tempat utama di MU.
ADVERTISEMENT
Sempat menerima banyak tawaran dari klub lain, Dean Henderson akhirnya menolak semua itu demi MU. Namun, nyatanya segala janji tersebut tak pernah ditepati, sebab sampai kini ia masih selalu menjadi kiper cadangan.
“Untuk bertahan di sana [MU] selama 12 bulan lamanya, itu sangat keterlaluan, apalagi dengan usia saya saat ini, saya sangat tak terima,” sambung eks kiper Sheffield United itu.
Dean Henderson, saat masih di Sheffield United. Foto: Reuters/David Klein
“Saya telah berjuang keras di dalam dan di luar lapangan untuk bisa lebih baik, setiap hari, dan akhirnya saya bisa menatap musim selanjutnya dengan lebih baik bersama Nottingham dan saya sangat siap,” ucap kiper berpostur 188 cm tersebut.
Kendati demikian, sekarang Dean sudah bisa lega karena ia akan segera dipinjamkan ke Nottingham Forest. Ini merupakan kesempatan yang telah dinantikan sejak lama oleh jebolan Akademi MU tersebut.
ADVERTISEMENT
“Saya sudah cerita kepada atasan [MU] tentang keinginan saya untuk terus bermain, maka saya ingin pergi bahkan sebelum pelatih baru [Erik ten Hag] datang. Jadi saya juga belum pernah berbicara dengan dia [Erik ten Hag] soal ini,” tandasnya.
Penjaga gawang Manchester United, Dean Henderson. Foto: Nick Potts/REUTERS
Dean Henderson sudah bergabung dengan skuad MU sejak masih dilatih oleh Ole Gunnar Solskjaer. Menurut Transfermarkt, pada Premier League 2021/22 lalu, Dean hanya dua kali diturunkan dengan catatan 4 kali kebobolan.
Pada Liga Champions Eropa 2021/22 silam, Dean Henderson juga hanya sekali dipercaya menjaga gawang MU. Pada laga menghadapi BSC Young Boys tersebut, ia harus kebobolan satu gol sehingga timnya kala itu gagal meraih poin penuh.