Demi Keluarga, Van Basten Mundur dari FIFA

Marco van Basten (Foto: Arnd Wiegmann/reuters)

Sudah sejak Agustus 2016, Marco van Basten mengabdi kepada FIFA sebagai direktur teknik dan menginspirasi otoritas sepak bola dunia itu dengan gagasan-gagasannya. Namun, kebersamaan segera berakhir.

Legenda sepakbola Belanda itu ingin mencurahkan waktunya untuk keluarga sehingga meninggalkan posisinya di FIFA. Pengunduran dirinya bakal dilakukan pada akhir Oktober 2018, demikian menurut laporan yang dikutip dari Voetbal International.

“Setelah dua tahun yang baik dan menarik saya memutuskan untuk mengakhiri tugas saya di FIFA, terutama untuk dapat menghabiskan lebih banyak waktu bersama keluarga saya di Amsterdam,” ujar Van Basten.

Van Basten sendiri memiliki jasa besar terhadap inovasi di sepak bola melalui sumbangan gagasan kepada FIFA. Dia merupakan salah satu sosok yang mengusulkan penerapan video assistant referee (VAR) yang terbubkti cukup sukses di Piala Dunia 2018.

Marco van Basten yang radikal (Foto: Dean Mouhtaropoulos/Getty Images)

Tidak cuma itu, sebagai mantan penyerang, Van Basten ingin melihat permainan sepak bola lebih ofensif. Maka itu, dia menyarankan untuk mengganti penalti dan offside. Penggantinya penalti adalah cara yang menantang seperti di hoki es, yakni menggiring bola dari jarak 25 meter dan gol tercipta dalam kurun delapan detik.

Sekjen FIFA, Zvonimir Boban, yang juga rekan Van Basten di AC Milan, menyampaikan terima kasih kepada koleganya tersebut. Menurut dia, gagasan-gagasan Van Basten telah memberikan efek positif terhadap FIFA.

“Berkat dia, kami mampu meneruskan pengembangan-pengembangan baru yang sangat penting,” ucap Boban sebagaimana dikutip dari Algemeen Dagblad.