Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Dirut PPK-GBK soal PSSI Minta Diskon Sewa Stadion: Ada Aturannya
29 November 2022 12:59 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Direktur Utama Pusat Pengelola Kompleks Gelora Bung Karno (PPK-GBK), Rakhmadi Afif Kusumo, menanggapi permintaan PSSI terkait diskon sewa stadion untuk menjadi markas Timnas Indonesia di Piala AFF 2022. Menurutnya, hal itu masih perlu tahap pembicaraan.
ADVERTISEMENT
Pihak GBK nantinya akan berkomunikasi dengan PSSI terkait biaya sewa stadion. Rakhmadi tak menutup kemungkinan untuk memangkas harga sewa, asalkan masih sesuai dengan peraturan yang berlaku.
''Nanti sepertinya, mungkin, akan berkomunikasi langsung, saya juga akan melihat aturannya. Jadi, kami sesuai tata kelola, kalaupun diskon, kami juga harus sesuai aturan mainnya,'' kata Rakhmadi ketika ditemui di Stadion GBK, Selasa (29/11).
''Karena, tarif kami [sewa Stadion GBK] itu sesuai dengan peraturan dari Menteri Keuangan. Saya harus melihat dulu, karena ada aturan juga bagaimana mencapai diskon itu, harus ada permintaan, request, resmi juga atau dukungan pemerintah.''
''Angkanya [biaya sewa GBK] saya enggak bisa share di sini, karena harus bertemu langsung antara PSSI dan GBK mengenai tarif-tarif tersebut,'' lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, PSSI berharap pihak GBK akan memberikan potongan harga sewa untuk pertandingan Timnas Indonesia di Piala AFF 2022. Hal ini diutarakan oleh Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi.
''Piala AFF, untuk [pertandingan] home tanggal 23 Desember melawan Kamboja dan 29 [Desember] melawan Thailand, direncanakan akan menggunakan SUGBK,โ kata Yunus Nusi di Wisma Menpora, Senin (28/11).
''Kami tunggu, kami berharap timnas diizinkan untuk bertanding di sana dan diberikan diskon harga yang bagus,โ lanjutnya.
Timnas Indonesia akan berlaga di Piala AFF pada Desember-Januari mendatang. Skuad 'Garuda' tergabung di Grup A bersama Thailand, Filipina, Kamboja dan Brunei Darussalam.