Dukun Paul Pogba yang Dituduh untuk Sihir Kylian Mbappe Buka Suara

11 Desember 2022 21:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Paul Pogba tiba di Turin, Italia. Foto: Juventus
zoom-in-whitePerbesar
Paul Pogba tiba di Turin, Italia. Foto: Juventus
ADVERTISEMENT
Kenalan Paul Pogba yang juga seorang dukun, Birame D, akhirnya buka suara setelah tuduhan yang melibatkannya untuk menyihir Kylian Mbappe. Ia bersikeras menyebut bintang Juventus itu sama sekali tak pernah meminta bantuan untuk membuat Mbappe celaka.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, tuduhan itu dilayangkan oleh sang kakak, Mathias Pogba, yang melakukan pemerasan terhadap adiknya pada Agustus lalu. Mathias menuturkan seluruh perkataannya melalui Twitter.
"Kylian [Mbappe], sekarang kamu mengerti? Saya tidak memiliki hal negatif terhadap Anda, kata-kata saya adalah untuk kebaikan Anda, semuanya benar dan terbukti. Maafkan saudara saya, yang disebut muslim, tapi menggunakan sihir, tidak pernah baik untuk memiliki seorang munafik dan pengkhianat dekat dengan Anda!" beber Mathias.
Pemain Prancis Kylian Mbappe merayakan gol keduanya saat lawan Polandia pada Babak 16 Besar Piala Dunia 2022, di Stadion Al Thumama, Doha, Qatar, Minggu (12/4/2022). Foto: Lee Smith/REUTERS
Berangkat dari hal tersebut, Birame pun angkat bicara dan memberikan klarifikasi. Ia pasang badan untuk Paul dan menyebut pembicaraannya dengan pria Prancis itu hanya sekadar tentang ilmu agama.
"Usai pertandingan melawan Argentina, saya berkata kepada Paul, 'Sungguh gila betapa cepatnya si kecil,'. Dengan Paul, kami berbicara tentang Quran, doa-doa yang harus kami lakukan setiap hari, dan ilmu spiritual," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Jadi, ia mengeklaim hubungannya dengan Paul Pogba hanya sebatas teman diskusi perihal agama. Pesepak bola 29 tahun itu belajar banyak dengan Birame mengenai pelajaran spiritual yang berguna untuk menjalani kehidupan sehari-hari.
"Saya berhasil membuatnya sadar terhadap fakta bahwa kita hanya melewati planet ini dan semua materi yang terakumulasi selama keberadaan kita tidak akan memiliki arti penting usai kematian," ujar Birame.
"Satu-satunya hal yang tersisa dari kita adalah semua hal baik yang dilakukan kepada orang-orang di sekitar kita dan kepada mereka yang membutuhkan," pungkasnya.
Pemain Manchester United Paul Pogba bereaksi saat hadapi Norwich City, Old Trafford, Manchester, Inggris, Sabtu (16/4/2022). Foto: Craig Brough/REUTERS
Terlepas dari hal itu, nama Paul Pogba akhir-akhir ini meredup sebab ia menderita cedera paha saat berseragam MU di musim lalu. Gara-gara itu juga, ia tidak dipanggil untuk membela Timnas Prancis di Piala Dunia 2022.
ADVERTISEMENT
Penulis: Hamas Nurhan R T