Erick Thohir Tegaskan PSSI Sudah Lunasi Kompensasi Kontrak Shin Tae-yong

22 Februari 2025 19:24 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketum PSSI, Erick Thohir, bersama pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Foto: Instagram/@erickthohir
zoom-in-whitePerbesar
Ketum PSSI, Erick Thohir, bersama pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Foto: Instagram/@erickthohir
ADVERTISEMENT
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa pihaknya sudah membayar semua kewajiban terkait pemutusan kontrak Shin Tae-yong dari posisi pelatih Timnas Indonesia. Erick menjelaskan bahwa PSSI berusaha untuk bersikap profesional.
ADVERTISEMENT
PSSI memutuskan untuk menyudahi kerja sama dengan Shin Tae-yong pada Januari lalu. Sebagai gantinya, PSSI menunjuk pelatih asal Belanda, Patrick Kluivert, untuk menangani Timnas Indonesia.
''Tanya Coach Shin, kalau dari kami sudah sesuai kontrak. Kami sudah sesuaikan bulan Januari, bonus, semua. Bahkan, asisten coach yang kontraknya [sampai] bulan Desember, kalau tidak salah nanti saya cek lagi, saya rasa kami kasih sampai Januari,'' kata Erick di Jakarta, Sabtu (22/2).
''Saya rasa PSSI punya harga diri. PSSI juga profesional, tidak sempurna, tapi tidak mungkin kalau peningkatan seperti ini, FIFA, AFC, AFF, tidak percaya sama kami. Jadi, kami menjalankan sebaik-baiknya, saya mengucapkan terima kasih kepada Coach Shin selalu saya bilang. Ini bagian dari profesionalisme, dan kami sekarang fokus kepada Coach Patrick,'' lanjutnya.
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong mengamati permainan anak asuhnya pada pertandingan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (19/11/2024). Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTO
Erick Thohir juga menjelaskan bahwa saat ini PSSI tengah berfokus untuk membuat Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. Ia ingin memenuhi keinginan dan ekspektasi suporter.
ADVERTISEMENT
''Apakah salah kalau kami di PSSI yang mendengar suara suporter, masyarakat Indonesia, ingin kita main di Piala Dunia? Saya rasa tidak salah. Kita pernah menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17, tapi untuk [lolos lewat jalur] kualifikasi, sebagai tim, kan ingin, boleh dong,'' ucap Erick.
''Dan, saya merasa program kami, sepertinya program dua tahun ini, semua berjalan. Jadi, saya merasa belum pernah PSSI memiliki program yang seagresif ini,'' jelasnya.