Erik ten Hag Usai MU Hajar Brentford: Kemarahan Jadi Bahan Bakar Kami

20 Oktober 2024 7:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Manajer Manchester United Erik ten Hag berteriak dari pinggir lapangan saat Manchester United menghadapi Brentford di Old Trafford, Manchester, Inggris - 19 Oktober 2024. Foto:  Reuters/Jason Cairnduff
zoom-in-whitePerbesar
Manajer Manchester United Erik ten Hag berteriak dari pinggir lapangan saat Manchester United menghadapi Brentford di Old Trafford, Manchester, Inggris - 19 Oktober 2024. Foto: Reuters/Jason Cairnduff
ADVERTISEMENT
Manchester United (MU) mengalahkan Brentford 2-1 dalam laga pekan kedelapan Liga Inggris 2024/25 di Stadion Old Trafford, Sabtu (19/10) malam WIB. Erik ten Hag menerangkan kunci sukses kemenangan timnya.
ADVERTISEMENT
Dalam laga ini, MU kebobolan duluan di menit 45+4. Mikkel Damsgaard melepas umpan sepak pojok, Ethan Pinnock menanduk bola masuk gawang MU. Skor 0-1 bertahan hingga jeda.
Ten Hag menerangkan situasi di ruang ganti saat MU sementara tertinggal. Menurutnya, semua pemain sangat marah dan akhirnya itu menjadi pelecut 'Setan Merah' bangkit di babak kedua.
"Semua orang marah. Kami menganggapnya sebagai bahan bakar. Kami menunjukkan dengan awal yang cepat di babak kedua bahwa kami ingin memperbaiki keadaan dan kami melakukannya dengan dua gol indah," terang Ten Hag kepada BBC Match of the Day.
Pemain Manchester United Alejandro Garnacho merayakan gol pertama ke gawang Brentford di Old Trafford, Manchester, Inggris, 19 Oktober 2024. Foto: Reuters/Jason Cairnduff
MU menyamakan skor di menit 47. Marcus Rashford mengirim umpan lambung ke kotak penalti, Alejandro Garnacho yang tak terkawal melepas tendangan yang menembus gawang Brenftford.
ADVERTISEMENT
MU berbalik unggul di menit 62. Memanfaatkan assist dari Bruno Fernandes, Rasmus Hojlund melepas tendangan yang berujung gol. Skor 2-1 bertahan hingga bubar.
"Selalu ada beberapa perubahan kecil. Kami perlu mengisi ruang dengan lebih baik. Kemudian Anda memiliki struktur yang lebih baik untuk menciptakan peluang tetapi juga untuk melakukan counterpress sehingga kami dapat mengendalikan permainan," ujar Erik ten Hag.
"Kami menunjukkan sedikit struktur yang lebih baik di babak kedua tetapi babak pertama tidak buruk. Kami juga memiliki momen-momen bagus dan menghasilkan peluang bagus di mana kami tidak mencetak gol. Di babak kedua, semuanya berubah ketika Anda mencetak gol dan semua orang senang. Motivasi dan kepercayaan diri tumbuh. Inilah yang dibutuhkan tim ini. Sulit bagi kami untuk mencetak gol dalam beberapa minggu terakhir," tandasnya.
ADVERTISEMENT