Gary Neville

Gary Neville: Fred dan Pereira Tak Layak Bermain untuk Man United

26 November 2019 20:42 WIB
comment
75
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Fred Rodrigues. Foto: Geoffroy VAN DER HASSELT / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Fred Rodrigues. Foto: Geoffroy VAN DER HASSELT / AFP
ADVERTISEMENT
Performa buruk Manchester United saat ditahan imbang ketika melawan Sheffield United, pada laga Premier League, Minggu (24/11/2019) terus mengundang kritik. Salah satunya datang dari mantan kapten United, Gary Neville.
ADVERTISEMENT
Neville mengeluarkan kritik yang sangat pedas. Menurutnya, Fred Rodrigues dan Andreas Pereira yang berduet di lini tengah pada laga tersebut tak pantas bermain di United. Bahkan, mereka juga dianggap tak layak bermain tim medioker Premier League.
"Saya kecewa dengan performa tandang mereka [United] dan cara mereka bermain. Di laga itu terlihat seperti satu tim mengerti cara bermain [Sheffield] dan tim lainnya tidak [United]," kata Neville kepada Sky Sports.
"Saya tidak akan bicara soal lini tengah, karena Fred dan Pereira tidak bermain seperti pemain tengah. Mereka bahkan bukan gelandang yang baik untuk tim papan tengah atau salah satu tim terboros di Eropa," cecarnya.
Gary Neville. Foto: Reuters
Meski begitu, Neville masih bisa memaklumi keputusan Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, memainkan keduanya. Menurutnya, cedera pada pemain kunci, telah memaksa Solskjaer memainkan keduanya.
ADVERTISEMENT
United tidak bisa mengandalkan Paul Pogba dan Nemanja Matic di lini tengah. Sebab, keduanya sedang mengalami cedera.
Absennya kedua pemain kunci itu membuat Pereira mendapat banyak kesempatan tampil bersama United di Premier League musim 2019/20. Sejauh ini, Pereira telah tampil dalam 16 laga dan menyumbang satu gol dan satu assist bagi United.
Gelandang Manchester United asal Brasil, Andreas Pereira. Foto: Getty Images/Michael Regan
Adapun, Fred telah tampil 14 kali bersama United di musim ini. Sedihnya, sejauh ini pemain yang didatangkan dengan nilai 52 juta poundsterling dari Shakhtar Donetsk pada 2018 lalu baru menyumbang 1 assist saja.
Neville menyimpulkan bahwa ada dua masalah pada skuat Manchester United musim ini. Pertama terletak pada kurangnya pemain senior, dan yang kedua adalah kurangnya pemahaman atas cara bermain di kandang lawan pada Premier League.
ADVERTISEMENT
Performa United di kandang lawan sedang buruk. ‘Iblis Merah’ terakhir kali tak kebobolan dalam laga tandang di Premier League adalah ketika mereka melawat ke markas Fulham, Februari 2019.
Gawang Manchester United kebobolan di laga melawan Sheffield United. Foto: REUTERS/Andrew Yates
Gawang United di laga-laga tandang Premier League 2019/2020 mudah kebobolan. Dari tujuh laga tandang, skuat Solskjaer kemasukan 10 kali.
Perbandingannya dengan laga kandang terbilang cukup jauh. Dalam enam laga Premier League 2019/2020 yang berlangsung di Old Trafford, United baru kebobolan lima kali.
Semakin sakit rasanya saat mengingat uang yang mereka habiskan untuk membenahi lini belakang di bursa transfer musim panas lalu. United telah menghabiskan lebih dari 130 juta poundsterling untuk memboyong Harry Maguire dan Aaron Wan-Bissaka.
Catatan kemenangan United di laga tandang juga buruk. Dari enam laga tersebut, United hanya mampu meraup satu kemenangan.
ADVERTISEMENT
-----
Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League. Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo, buruan daftar di sini. Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersi original.
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten