Guardiola Ingin Para Pemain Cadangan Man City Maksimalkan Kesempatan

4 Maret 2020 16:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pep Guardiola memimpin Manchester City dalam laga melawan Dinamo Zagreb. Foto: Reuters/Antonio Bronic
zoom-in-whitePerbesar
Pep Guardiola memimpin Manchester City dalam laga melawan Dinamo Zagreb. Foto: Reuters/Antonio Bronic
ADVERTISEMENT
Pep Guardiola membuka peluang kembali melakukan rotasi skuat saat Manchester City bersua Sheffield Wednesday pada laga babak kelima Piala FA di Hillsborough Stadium, Kamis (5/3/2020) dini hari WIB. Guardiola sudah melakukan rotasi pada dua laga terakhir.
ADVERTISEMENT
Karena lawannya kini tim peringkat ke-12 di Championship, bisa saja susunan kesebelasan City banyak diisi pemain-pemain yang jarang tampil. Salah satunya adalah Joao Cancelo, yang cuma tampil 46 menit per laga 31 penampilan dalam seluruh ajang musim ini.
Cara ini dipilih Guardiola untuk menjaga aura kompetitif skuat City. Sehingga, setiap pemain yang tampil mampu menunjukkan performa terbaik ketika diberikan kesempatan.
"Saya ingin para pemain marah ketika saya tak memilih mereka. Dengan begitu, muncullah niatan dalam diri pemain membuktikan seberapa bagusnya mereka sebenarnya," papar Guardiola, dikutip dari Manchester Evening News.
Para pemain Manchester City merayakan gol Joao Cancelo. Foto: REUTERS/Chris Radburn
"Tentu, saya ingin semua pemain bermain sebanyak mungkin. Jika mereka ikuti saya, ya, itu tak masalah. Semua bisa diatur. Namun, jika mereka tak ikuti saya, itu masalah mereka dan bukan masalah saya lagi," lanjut arsitek City sejak musim panas 2016 tersebut.
ADVERTISEMENT
Selain Cancelo, terbuka pula peluang bagi Phil Foden untuk tampil pada laga ini. Sosok berusia 19 tahun ini menyuguhkan assist dan dinobatkan juga sebagai man of the match saat City menggilas Aston Villa 2-1 di final Piala Liga pada Minggu (1/3) silam.
Pemain lain yang sangat mungkin tampil pada laga ini ialah Eric Garcia. Selayaknya Foden, Garcia merupakan produk unggulan akademi City. Bek muda dari Spanyol ini mampu mengantisipasi serangan dengan baik dan bisa membangun serangan dari bawah.