Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Guardiola Usai Man City Menang 6-3: Kayak Roller-Coaster, Berbahaya!
27 Desember 2021 5:00 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sesungguhnya, Man City lebih di atas angin karena bisa mencetak empat gol beruntun lebih dahulu via Kevin De Bruyne (5'), Riyad Mahrez (14'), Ilkay Guendogan (21'), dan Raheem Sterling (25'). Kemudian, Leicester City menunjukkan tanda-tanda kebangkitan.
The Foxes mencetak tiga gol berturut-turut lewat James Maddison (55'), Ademola Lookman (59'), dan Kelechi Iheanacho (65'). Namun akhirnya, The Citizens memaksakan skor akhir 6-3 via gol Aymeric Laporte (69') dan gol kedua Sterling (87').
Guardiola lantas menyebut pertandingan ini seperti naik roller-coaster. Pelatih asal Spanyol itu tampak terkagum dengan banyaknya gol yang tercipta dan juga menghaturkan pujian kepada skuad Leicester City besutan Brendan Rodgers.
"Tidak ada manajer dan taktik yang dapat memecahkannya tanpa [pemain ber]kualitas. Itu aneh. Bahkan saat kedudukan 4-0 di babak pertama, setiap kali mereka menguasai bola, mereka (Leicester) tiba di sepertiga akhir lapangan dengan memberikan operan yang bagus. Mereka menggerakkan banyak pemain. Mereka memiliki banyak kualitas. Mereka adalah master serangan balik."
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Guardiola menekankan bahwa kunci kemenangan timnya adalah mengandalkan bola-bola mati. Menurut Opta, ini menjadi laga Premier League pertama di Boxing Day yang tercipta 9 gol dan laga dengan skor tertinggi di papan atas secara keseluruhan di Boxing Day sejak laga Oldham vs MU yang berakhir 3-6 pada 1991.