Harry Maguire Pintar di Sekolah, Diprediksi Akan Jadi Akuntan

25 Mei 2022 19:22 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Manchester United Harry Maguire melakukan selebrasi usai mencetak gol pertama saat melawan Leeds United di Elland Road, Leeds, Inggris. Foto: Russell Cheyne/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Manchester United Harry Maguire melakukan selebrasi usai mencetak gol pertama saat melawan Leeds United di Elland Road, Leeds, Inggris. Foto: Russell Cheyne/Reuters
ADVERTISEMENT
Pemain Manchester United (MU), Harry Maguire, adalah bek termahal di dunia. Ia juga pintar di bangku sekolah membuat wakil kepala sekolah mengira dirinya akan menjadi seorang akuntan, bukan pemain sepak bola.
ADVERTISEMENT
Maguire mengeyam pendidikan di Sekolah Menengah Katolik St Mary di Chesterfield, Inggris. Sue Can selaku wakil kepala sekolah menceritakan betapa Maguire sangat unggul dalam studinya.
"Dia [Maguire] adalah murid yang luar biasa yang selalu datang dan bekerja dengan sangat keras," cerita Sue Can kepada Derbyshire Times dikutip dari The Sun.
Pemain Manchester United Harry Maguire saat melawan Tottenham Hotspur pada pertandingan lanjutan Liga Inggris di Old Trafford, Manchester, Inggris. Foto: Phil Noble/REUTERS
"Dia tidak pernah dalam masalah dan dia memiliki sikap yang baik. Dia melakukan semua yang Anda minta dan tidak pernah mempertanyakan. Dia adalah anak yang populer," tambahnya.
Pernyataan Sue Can didukung dengan nilai tinggi yang dimiliki Maguire. Bintang 'Setan Merah' itu punya nilai A di General Certificate of Secondary Education (GCSE), atau ijazah sekolah.
Atas dasar itu, Sue Can mengira Maguire akan melanjutkan studinya untuk mempelajari bisnis atau matematika. Ia juga mengira Maguire akan menjadi akuntan.
ADVERTISEMENT
"Dia mendapatkan nilai A* [setara nilai 9] dan A [setara nilai 7-8] di GCSE-nya," ungkap Sue Can.
"Saya pikir dia akan pergi untuk belajar bisnis atau matematika dan mungkin menjadi seorang akuntan," tambahnya.
Siapa yang menyangka bahwa Maguire akhirnya menjadi pesebak bola profesional. Namun, jalan tersebut sebenarnya sudah dilihat oleh guru olahraganya, Martin McKee.
Pemain Manchester United Jesse Lingard dan Harry Maguire saat menghadapi BSC Young Boys pada pertandingan Grup F Liga Champions di Stadion Wankdorf, Bern, Swiss. Foto: Denis Balibouse/REUTERS
"Dia [Maguire] benar-benar bisa mendominasi permainan di lini tengah," ungkap McKee dikutip dari The Sun.
"Dia punya aura yang hebat. Dia bisa menggiring bola ke semua orang jika dia mau," tambahnya.
Sheffield United menjadi perjalanan pertama Maguire di sepak bola. Ia mulai bergabung dengan tim kelompok usia pada 2009 silam dan masuk ke tim utama pada 2011.
ADVERTISEMENT
Hull City menjad pelabuhan selanjutnya pada 2014 dengan musim berikutnya pindah ke Wigan Athletic sebagai pemain pinjaman di tahun berikutnya. Setelah tiga bulan, ia kembali ke Hull City.
Maguire lalu bergabung dengan Leicester City pada 2017. Dua tahun berselang, ia pindah ke Old Trafford dengan status bek termahal di dunia.
The Red Devils mendatangkan Maguire dengan kocek 87 juta poundsterling. Jika dikonversi dengan nilai rupiah saat ini, banderol Maguire adalah Rp 1,59 triliun.
Pemain Manchester United Harry Maguire saat pertandingan melawan Tottenham Hotspur di Old Trafford, Manchester, Inggris. Foto: Oli Scarff/REUTERS
Kendati demikian, performa Maguire tengah menjadi sorotan, terutama pada musim 2021/22. Ia kerap melakukan blunder yang membuat gawang 'Setan Merah' mudah kebobolan.
MU harus puas bermain di Liga Europa pada musim depan. Pasalnya, pasukan Ralf Rangnick hanya finis di peringkat ke-6 klasemen akhir Liga Inggris 2021/22 dengan 58 poin.
ADVERTISEMENT
Terlepas dari semua kritik yang menyasar Maguire, Erik Ten Hag selaku pelatih anyar MU tetap percaya padanya. Maguire akan masuk dalam rencana Ten Hag di musim depan.
"Musim depan adalah musim yang berbeda. Dia [Maguire] telah melakukan pekerjaan yang hebat, dan dia adalah pemain yang hebat," kata Ten Hag dikutip dari laman resmi MU
"Dia telah mencapai banyak hal dengan kontribusinya untuk Manchester United, jadi saya tak sabar untuk bekerja dengannya," pungkasnya.